Cellfood



Deskripsi Cellfood

Cellfood adalah sediaan suplemen yang dapat membantu meningkatkan ketersediaan oksigen didalam tubuh. CellFood mengandung mineral, zat besi dan asam amino yang berufngsi untuk membantu meningkatkan produksi molekul air, melepaskan oksigen dan hidrogen secara langsung ke dalam sel-sel tubuh.

Detail Cellfood


  • Golongan: Suplemen
  • Kelas Terapi: Suplemen dan Terapi Penunjang

  • Apa Kandungan dan Komposisi Cellfood?

    Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

    Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Cellfood adalah:

    Saline, Oksigen terlarut, Deuterium sulfate, Elektrolit, Mineral, Enzim dan Asam Amino

  • Bagaimana Kemasan dan Sediaan Cellfood?


    Cairan
  • Satuan Penjualan: Botol Tetes
  • Kemasan: Botol Tetes 30 mL

  • Apa Nama Perusahaan Produsen Cellfood?

    Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

    Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Cellfood:

    Nu Science Corporation/ Dipa Mestika Agung

Cellfood Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Cellfood?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Cellfood adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:

Cellfood digunakan untuk membantu meningkatkan produksi oksigen dalam tubuh, membantu menyeimbangkan kadar pH dalam tubuh. Cellfood juga dapat membantu mendetoksifikasikan (mengeluarkan racun tubuh).

Berapa Dosis dan Aturan Pakai Cellfood?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Cellfood:

Cellfood merupakan Obat yang termasuk ke dalam Golongan Obat Bebas, sehingga pada setiap pembeliannya tidak harus menggunakan resep Dokter:

  • Dosis: diminum 3 kali sehari, 8 tetes
  • Saran penyajian: Campurkan 8 tetes Cellfood ke dalam 250 mL air minum, aduk sebelum diminum

Bagaimana Cara Penyimpanan Cellfood?


Simpan ditempat sejuk dan kering, serta terhindar dari sinar matahari langsung.


Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Aman Menggunakan Cellfood Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?

Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Cellfood, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Cellfood?

Jika Anda lupa menggunakan Cellfood, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.

Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Cellfood Sewaktu-waktu?

Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Bagaimana Cara Penyimpanan Cellfood?

Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.

Bagaimana Penanganan Cellfood yang Sudah Kedaluwarsa?

Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.


Apa Efek Samping Cellfood?

Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Cellfood yang mungkin terjadi adalah:

Penggunaan Cellfood sampai saat ini belum ada efek samping yang dilaporkan. Jika terjadi efek samping yang tidak diinginkan hentikan pemakaian Cellfood dan segera hubungi dokter.

Apa Saja Kontraindikasi Cellfood?

Kontraindikasi merupakan suatu petunjuk mengenai kondisi-kondisi dimana penggunaan obat tersebut tidak tepat atau tidak dikehendaki dan kemungkinan berpotensi membahayakan jika diberikan. Pemberian Cellfood dikontraindikasikan pada kondisi-kondisi berikut ini:


Hindari penggunaan Cellfood pada pasien yang hipersensitif.