Risedronate


Deskripsi

Risedronate adalah obat yang digunakan untuk memperkuat tulang, mengobati atau mencegah osteoporosis, dan mengobati penyakit paget pada tulang. Risedronate adalah obat golongan bifosfonat yang mekanisme kerjanya adalah dengan cara menghambat resorpsi tulang melalui tindakan pada osteoklas atau pada prekursor osteoklas. Hal ini akan mengurangi omset tulang sementara aktivitas osteoblas dan mineralisasi tulang dipertahankan.

Risedronate umumnya digunakan dalam bentuk garamnya yaitu Risedronate natrium/ Risedronic sodium dengan kandungan 35 mg/tablet atau 75 mg/tablet.

Risedronate Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Risedronate?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Risedronate adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:

  • Pencegahan dan pengobatan osteoporosis pada wanita pasca menopause
  • Meningkatkan massa tulang pada pria dengan osteoporosis
  • Pencegahan dan pengobatan osteoporosis pada pria dan wanita karena terapi steroid misalnya prednisone atau dexamethasone

Berapa Dosis dan Bagaimana Aturan Pakai Risedronate?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Risedronate:

  • Pencegahan dan pengobatan osteoporosis pada wanita pasca menopause atau penggunaan obat kortikosteroid
    Dosis dewasa : 5 mg setiap hari. Sebagai alternatif, untuk osteoporosis pascamenopause, 35 mg 1 x seminggu, atau 75 mg pada 2 hari berturut-turut setiap bulan, atau 150 mg 1 x sebulan
  • Penyakit tulang Paget
    Dosis dewasa : 30 mg 1 x sehari selama 2 bulan, mungkin diulangi jika perlu setelah interval 2 bulan
  • Tingkatkan massa tulang pada pria dengan osteoporosis
    Dosis dewasa : 35 mg 1 x seminggu

Apa Saja Kontraindikasi Risedronate?

Kontraindikasi merupakan suatu petunjuk mengenai kondisi-kondisi dimana penggunaan obat tersebut tidak tepat atau tidak dikehendaki dan kemungkinan berpotensi membahayakan jika diberikan. Pemberian Risedronate dikontraindikasikan pada kondisi-kondisi berikut ini:

  • Jangan digunakan untuk pasien yang memiliki riwayat hipersensitif pada Risedronate
  • Kontraindikasi untuk penderita hipokalsemia, kelainan pada oesophagus yang mungkin menunda pengosongan (misalnya striktur atau achalasia), dan ketidakmampuan untuk berdiri atau duduk tegak minimal selama 30 menit
  • Kontraindikasi untuk pasien dengan gangguan ginjal berat (CrCl <30 mL / menit)
  • Kontraindikasi untuk ibu menyusui


Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Aman Menggunakan Risedronate Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?

Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Risedronate, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Risedronate?

Jika Anda lupa menggunakan Risedronate, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.

Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Risedronate Sewaktu-waktu?

Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Bagaimana Cara Penyimpanan Risedronate?

Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.

Bagaimana Penanganan Risedronate yang Sudah Kedaluwarsa?

Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.


Apa Efek Samping Risedronate?

Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Risedronate yang mungkin terjadi adalah:

  • Efek samping yang umum adalah arthralgia, sakit punggung dan tulang, nyeri sendi atau otot, gangguan saluran pencernaan (misalnya sakit perut, diare, konstipasi, dispepsia), dan sakit kepala
  • Efek samping yang lebih jarang misalnya reaksi hipersensitivitas (misalnya angioedema, ruam, reaksi kulit bulosa), sindrom Stevens-Johnson, nekrolisis epidermal toksik, vaskulitis epidermal leukositoklastik, dan alopecia
  • Efek samping lainnya seperti  gangguan hati, gangguan mata (misalnya iritasi, dan uveitis), osteonekrosis rahang, fraktur femur atipikal

Apa saja Peringatan dan Perhatian Penggunaan Risedronate?

  • Pemakaian obat harus dihentikan jika muncul ruam kulit atau tanda lain yang menunjukkan reaksi alergi karena bisa berakibat fatal
  • Sebelum memulai penggunaan obat ini, atasi terlebih dahulu hipokalsemia (jika anda menderita hal ini) dan gangguan metabolisme tulang atau mineral lainnya
  • Lakukan evaluasi status hormon steroid
  • Gunakan obat ini secara hati-hati jika anda menderita kerusakan ginjal ringan sampai sedang atau sedang hamil
  • Makanan mengurangi penyerapan obat, disarankan agar tidak mengkonsumsi makanan atau minuman selain air selama 2 jam sebelum dan 30 menit setelah minum obat
  • Dapat mengganggu agen pencitraan diagnostik (misalnya teknetium-99m-diphosphonate) dalam pemindaian tulang. Beritahukan kepada petugas jika anda akan melakukan pemeriksaan laboratorium
  • Pastikan asupan Calcium dan vitamin D cukup, untuk membantu efektivitas pengobatan

Bagaimana Kategori Keamanan Penggunaan Risedronate Pada Wanita Hamil?

Kategori keamanan penggunaan obat untuk wanita hamil atau pregnancy category merupakan suatu kategori mengenai tingkat keamanan obat untuk digunakan selama periode kehamilan apakah memengaruhi janin atau tidak. Kategori ini tidak termasuk tingkat keamanan obat untuk digunakan oleh wanita menyusui.

FDA (Badan Pengawasan Obat dan Makanan Amerika Serikat) mengkategorikan tingkat keamanan obat untuk wanita hamil menjadi 6 (enam) kategori yaitu A, B, C, D, X, dan N. Anda bisa membaca definisi dari setiap kategori tersebut di sini. Berikut ini kategori tingkat keamanan penggunaan Risedronate untuk digunakan oleh wanita hamil:

FDA (badan pengawas obat dan makanan amerika serikat) mengkategorikan Risedronate kedalam kategori C dengan penjelasan sebagai berikut :

  • Penelitian pada reproduksi hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin dan tidak ada studi yang memadai dan terkendali dengan baik pada manusia, namun jika potensi keuntungan dapat dijamin, penggunaan obat pada ibu hamil dapat dilakukan meskipun potensi resiko sangat besar

Hasil studi pada hewan tidak selalu bisa dijadikan ukuran keamanan penggunaan obat pada manusia. Oleh karena penelitian secara klinis yang terkendali dengan baik belum dilakukan, penggunaan obat-obat yang mengandung paracetamol oleh ibu hamil harus dikonsultasikan dengan dokter.

Apa Saja Interaksi Obat Risedronate?

Interaksi obat merupakan suatu perubahan aksi atau efek obat sebagai akibat dari penggunaan atau pemberian bersamaan dengan obat lain, suplemen, makanan, minuman, atau zat lainnya. Interaksi obat Risedronate antara lain:

Terjadi penurunan penyerapan jika digunakan bersama antasida atau suplemen mineral yang mengandung kation divalen (misalnya Al, Ca, Mg).