Wida Bes


Apa Kandungan dan Komposisi Wida Bes?

Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Wida Bes adalah:

Setiap 500 mL NaCl 3.4 g, KCl 0.15 g, MgCl hexahydrate 0.1 g, CaCl dihydrate 0.185 g, Na acetate trihydrate 1.635 g, malic acid 0.335 g, Na hydroxide. Osmolaritas: 309 mOsm/L

Sekilas Tentang Potassium Chloride (Kalium Chloride) Pada Wida Bes
Potassium chloride (kalium chloride) merupakan suatu mineral yang digunakan untuk terapi atau pencegahan rendahnya kadar potassium dalam darah. Potassium sangat penting untuk organ seperti jantung, ginjal, pembuluh darah, saraf, dan sistem pencernaan agar dapat melaksanakan fungsinya dengan baik karena sifat potassium yang bertindak sebagai elektrolit. Manfaat potassium chloride diantaranya adalah memperendah risiko stroke, menurunkan tekanan darah, mengatasi gangguan jantung dan ginjal, mengatasi gangguan mental seperti ansietas dan stress. Ia juga memperkuat otot, memperlancar metabolisme tubuh, menyeimbangkan cairan dalam tubuh, dan memelihara kesehatan sistem saraf.

Kekurangan potassium dapat menyebabkan berbagai risiko kesehatan seperti mual, muntah, diare, gangguan ginjal, gangguan kelenjar adrenal, gangguan pencernaan, ketoasidosis diabetik.

Sumber: ikan salmon, daging ayam, susu, kacang almond, kentang, alpukat, pisang.

Sekilas Tentang Sodium Chloride (Natrium Chloride) Pada Wida Bes
Sodium chloride atau garam atau dalam istilah kimia disebut dengan NaCl adalah suatu mineral dan nutrisi yang secara alami ada di alam dan dapat dijumpai pada buah-buahan, sayuran, dan sebagainya. Sodium chloride memiliki banyak manfaat seperti:

  • Menyerap dan mentransportasikan nutrisi

  • Memelihara tekanan darah

  • Memelihara keseimbangan cairan tubuh

  • Membantu menjaga kesehatan saraf dalam mengirim sinyal

  • Menjaga kesehatan otot

  • mengurangi bakteri pada air liur

Kekurangan sodium chloride dapat mengakibatkan gangguan kesehatan seperti terganggunya keseimbangan hormon, muntah dan diare, penyakit ginjal, dan lain-lain.

Wida Bes Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Wida Bes?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Wida Bes adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:

Pengganti cairan ekstraselular saat dehidrasi isotonik yang disertai dengan asidosis.

Berapa Dosis dan Bagaimana Aturan Pakai Wida Bes?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Wida Bes:

Dewasa & Lansia 500-3,000 mL/hr. Bayi & anak 20-100 mL/kgBB/hr. Jumlah infus rata-rata: 5 mL/kgBB/hr.

Apa Saja Kontraindikasi Wida Bes?

Kontraindikasi merupakan suatu petunjuk mengenai kondisi-kondisi dimana penggunaan obat tersebut tidak tepat atau tidak dikehendaki dan kemungkinan berpotensi membahayakan jika diberikan. Pemberian Wida Bes dikontraindikasikan pada kondisi-kondisi berikut ini:

Hipervolemia, gagal jantung kongestif berat & edema, hiperkalemia, hiperkalsemia, alkalosis metabolik. Gagal ginjal dengan oliguria atau anuria.

Perhatian Khusus

Pemberian larutan yang mengandung NaCl pada pasien dengan insufisiensi jantung ringan sampai sedang, edema perifer & paru, hiperhidrasi ekstraselular, hipernatremia, hiperkloremia, dehidrasi hipertonik, hipertensi, gangguan fungsi ginjal dengan eklampsia, aldosteronisme atau kondisi atau pengobatan terkait retensi Na lainnya; misalnya kortikoid / steroid). Pemberian larutan garam yang mengandung kalium pada pasien dengan penyakit jantung atau predisposisi hiperkalemia misalnya, penyakit ginjal atau insufisiensi adrenokortikal, dehidrasi akut, atau kerusakan jaringan yang luas, misalnya luka bakar parah; Obat yang mengandung Ca pada pasien dengan kerusakan ginjal atau penyakit yang terkait dengan tingginya konsebtrasivitamin D dalam darah, misalnya sarkoidosis. Vit D dapat menyebabkan hiperkalsemia. Pemberian metabolit yang mengandung anion pada pasien dengan gangguan pernapasan. Pantau elektrolit serum, keseimbangan cairan & pH (keasaman). Pertahankan asupan nutrisi yang tepat selama perawatan parenteral jangka panjang.


Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Aman Menggunakan Wida Bes Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?

Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Wida Bes, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Wida Bes?

Jika Anda lupa menggunakan Wida Bes, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.

Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Wida Bes Sewaktu-waktu?

Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Bagaimana Cara Penyimpanan Wida Bes?

Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.

Bagaimana Penanganan Wida Bes yang Sudah Kedaluwarsa?

Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.


Apa Efek Samping Wida Bes?

Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Wida Bes yang mungkin terjadi adalah:

Reaksi hipersensitivitas misalnya pemberian urtikaria dengan pemberian Mg sulfat. Demam, infeksi pada tempat suntikan, nyeri atau reaksi lokal, iritasi vena & trombosis vena atau flebitis muka & ekstravasasi.

Apa Saja Interaksi Obat Wida Bes?

Interaksi obat merupakan suatu perubahan aksi atau efek obat sebagai akibat dari penggunaan atau pemberian bersamaan dengan obat lain, suplemen, makanan, minuman, atau zat lainnya. Interaksi obat Wida Bes antara lain:

Kortikosteroid / steroid & carbenoxolone dapat dikaitkan dengan retensi Na & cairan (edema & HTN). Dapat meningkatkan konsentrasi K & menyebabkan hiperkalemia fatal & suatu arteriial aritimia serius atau fatal dengan suberamametonium, diuretik sparing-K misalnya amilorida, spironolakton, triameter, sebagai kombinasi tunggal, kombinasi asam amino, siklosporin. Meningkatkan efek glikosida digitalis  & dapat menyebabkan hiperkalsemia & aritmia jantung serius. Pemberian bersama karbonat, fosfat, sulfat atau tartrat yang mengandung obat dapat menyebabkan presipitasi.

Bagaimana Kemasan dan Sediaan Wida Bes?

Botol plastik @ 500 ml, infus

Berapa Nomor Izin BPOM Wida Bes?

Setiap produk obat, suplemen, makanan, dan minuman yang beredar di Indonesia harus mendapatkan izin edar dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) yaitu suatu Badan Negara yang memiliki fungsi melakukan pemeriksaan terhadap sarana dan prasarana produksi, melakukan pengambilan contoh produk, melakukan pengujian produk, dan memberikan sertifikasi terhadap produk. BPOM juga melakukan pengawasan terhadap produk sebelum dan selama beredar, serta memberikan sanksi administratif seperti dilarang untuk diedarkan, ditarik dari peredaran, dicabut izin edar, disita untuk dimusnahkan, bagi pihak yang melakukan pelanggaran. Berikut adalah izin edar dari BPOM yang dikeluarkan untuk produk Wida Bes:

DKL1730504049A1

Apa Nama Perusahaan Produsen Wida Bes?

Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Wida Bes:

Widatra Bhakti