Tamiflu / Oseltamivir


Nama Obat:

Tamiflu

Zat aktif:

Oseltamivir

Bentuk Sediaan:

Kapsul 75 mg ; Sirup Kering 60 mg/5ml

Izin, Kemasan & Sediaan Tamiflu / Oseltamivir

:

Dus @ 1 blister @10 kapsul ; Botol 60 ml (sirup kering)

Apa Nama Perusahaan Produsen Tamiflu / Oseltamivir?

Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Tamiflu / Oseltamivir:

:

PT. Roche Indonesia, impor dari F. Hoffmann – La Roche Ltd. Basei, Swiss

NIE:

DKI0057503701A1

Informasi Produk :

  • Tamiflu / Oseltamivir Obat Apa?


    Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Tamiflu / Oseltamivir?

    Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Tamiflu / Oseltamivir adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:


    Pengobatan influenza pada orang dewasa dan anak ≥ 1 tahun.
    Pencegahan Influenza : pada orang dewasa dan remaja berusia ≥ 13 tahun yang kontak langsung dengan orang yang didiagnosa terkena influenza; pada orang dewasa dan remaja yang berusia 13 tahun yang berada pada lingkungan epidemia
  • Posologi

Treatment :

Dilakukan dalam jangka waktu 2 hari pertama timbulnya gejala influenza

  • Dewasa dan remaja berusia ≥ 13 tahun : 75 mg oseltamivir 2 kali sehari, selama 5 hari
  • Anak-anak berusia 1-12 tahun disesuaikan dengan berat badan
  • Orang dewasa dengan gangguan ginjal memerlukan pengaturan dosis

Pencegahan :

  • Pasca kontak langsung pada orang dewasa dan remaja berusia ≥ 13 tahun : 75 mg oseltamivir sekali sehari paling sedikit selama 7 hari
  • Orang dewasa dan remaja berusia ≥ 13 tahun dilingkungan yang epidemik influenza : 75 mg oseltamivir sekali sehari selama 6 minggu
  • Pencegahan  pada  orang  dewasa  dan  anak  dengan  gangguan  ginjal memerlukan pengaturan dosis

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan Tamiflu :

  • Berkenaan dengan kemungkinan efek-efek yang tidak diinginkan yang dapat terjadi
  • Kejadian  tidak  diinginkan yang terjadi pada saat penelitian Tamiflu berupa : mual, muntah, diare, nyeri perut, sakit kepala, insomnia, lemas, dispepsia, reaksi hipersensitivitas, termasuk reaksi anafilaktik
  • Efek samping yang dilaporkan terjadi pada penggunaan di masyarakat luas : dermatitis, eksim, rash dan reaksi hipeersensitivitas termasuk reaksi anafilaktik, sindrone steven Johnson dan eritema multiforme serta gangguan hati terjadi tetapi sangat jarang
  • Bila  terjadi  overdosis,  terapi  harus  dihentikan.  Overdosis  akut  ditandai dengam rasa mual dengan atau tanpa diikuti oleh muntah dan pusing
  • Tamiflu hanya efektif untuk penyakit yang disebabkan oleh virus influenza
  • Tamiflu tidak digunakan sebagai pengganti vaksinasi influenza
  • Penggunaan pada wanita hamil harus mengikuti petunjuk dokter
  • Efikasi  dan  keamanan  Tamiflu  untuk  pengobatan  dan  pencegahan pada pasien
  • Immunodefisiensi  serta pencegahan influenza pada anak di bawah 12 tahun belum dapat dipastikan
  • Diperlukan penyesuaian dosis untuk penderita dengan insufisiensi ginjal