Recatril


Apa Kandungan dan Komposisi Recatril?

Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Recatril adalah:

  • Calcium 5.6 mg
  • Magnesium 0.56 mg
  • Selenium 40 mcg
  • Zinc 0.2 mg

Sekilas Tentang Calcium Pada Recatril

  • Membentuk dan memperkuat tulang dan gigi

  • Membantu menjaga struktur rangka dan fungsinya

  • Menjaga kerja jantung tetap sehat

  • Berperan penting dalam kontraksi dan relaksasi otot

  • Terlibat dalam proses pembekuan darah

  • Berperan dalam impuls saraf

  • Menjalankan fungsi penting dalam sel

  • Mengurangi risiko penyakit kardiovaskular

  • Menghindari kanker kolon dan rektum

  • Menurunkan risiko darah tinggi atau hipertensi

Sumber: susu, yoghurt, keju, sayuran hijau (bayam, kale, lobak, sawi hijau, okra, brokoli, dan bok choy), makanan laut (ikan sarden, tongkol, dan salmon), kacang-kacangan dan biji-bijian (kacang tanah, lentil, kedelai, almond, biji chia, dan biji wijen), makanan yang diperkaya kalsium (sereal, roti, oatmeal, hingga jus jeruk).

Sekilas Tentang Magnesium Pada Recatril

  • Magnesium menguatkan tulang

  • Membantu penyerapan kalsium

  • Mencegah Diabetes

  • Menjaga kesehatan otot

  • Meredam gejala depresi

  • Mengurangi keparahan gejala PMS

  • Memperbaiki kualitas tidur

  • Pereda migrain

  • Mengurangi risiko penyakit jantung

  • Menyembuhkan sakit kepala

Sumber: alpukat, pisang, sayuran berdaun hijau tua (bayam, brokoli, sawi), kacang-kacangan (kacang kedelai, biji gandum utuh), beberapa jenis ikan seperti salmon, susu dan produk olahan susu.

Sekilas Tentang Zinc Pada Recatril

  • Mengatur kekebalan tubuh

  • Mengobati diare

  • Mempengaruhi proses belajar dan memori anak

  • Mengatasi pilek

  • Menyembuhkan luka

  • Membuat penglihatan menjadi lebih tajam

  • Mengoptimalkan fungsi reproduksi

  • Mencegah kepikunan

  • Membantu regenerasi sel

  • Sebagai antioksidan

Sumber: tiram, daging merah, unggas, seafood (kepiting dan lobster), sereal, kacang-kacangan, biji-bijian, produk susu.

Sekilas Tentang Selenium Pada Recatril

  • Membantu fungsi kognitif otak

  • Membantu sistem kekebalan tubuh

  • Penting bagi metabolisme hormon tiroid dan sintesis DNA

  • Mengurangi peradangan dan mencegah penggumpalan darah

  • Menekan jumlah virus HIV dalam darah penderitanya

Sumber: kacang brazil, udang, kepiting, salmon, beras merah, telur, ayam, bawang putih, bayam, jamur shitake.

Recatril Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Recatril?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Recatril adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:

Membantu memelihara kesehatan tulang dan sendi, membantu pembentukan tulang rawan, membantu memulihkan setiap fungsi sendi, ligamen, otot, saraf dan tendon, serta tulang belakang dan meringankan rasa nyeri.

Apa Saja Kontraindikasi Recatril?

Kontraindikasi merupakan suatu petunjuk mengenai kondisi-kondisi dimana penggunaan obat tersebut tidak tepat atau tidak dikehendaki dan kemungkinan berpotensi membahayakan jika diberikan. Pemberian Recatril dikontraindikasikan pada kondisi-kondisi berikut ini:

Dikontraindikasikan penggunaannya pada mereka yang memiliki riwayat hipersensitif terhadap kandungan produk ini
Anak-anak


Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Aman Menggunakan Recatril Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?

Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Recatril, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Recatril?

Jika Anda lupa menggunakan Recatril, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.

Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Recatril Sewaktu-waktu?

Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Bagaimana Cara Penyimpanan Recatril?

Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.

Bagaimana Penanganan Recatril yang Sudah Kedaluwarsa?

Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.


Apa Efek Samping Recatril?

Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Recatril yang mungkin terjadi adalah:

Belum ada efek samping yang dilaporkan. Bila terjadi, hubungi dokter.

Berapa Dosis dan Bagaimana Aturan Pakai Recatril?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Recatril:

Aturan pakai: 1-2 kali sehari, diminum dalam keadaan perut kosong.

Bagaimana Cara Pemberian Obat Recatril?

Saran penyajian: 5 ml Recatril dicampurkan dengan sekitar 500 ml air.

Berapa Nomor Izin BPOM Recatril?

Setiap produk obat, suplemen, makanan, dan minuman yang beredar di Indonesia harus mendapatkan izin edar dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) yaitu suatu Badan Negara yang memiliki fungsi melakukan pemeriksaan terhadap sarana dan prasarana produksi, melakukan pengambilan contoh produk, melakukan pengujian produk, dan memberikan sertifikasi terhadap produk. BPOM juga melakukan pengawasan terhadap produk sebelum dan selama beredar, serta memberikan sanksi administratif seperti dilarang untuk diedarkan, ditarik dari peredaran, dicabut izin edar, disita untuk dimusnahkan, bagi pihak yang melakukan pelanggaran. Berikut adalah izin edar dari BPOM yang dikeluarkan untuk produk Recatril:

SI194610611

Bagaimana Kemasan dan Sediaan Recatril?

Dus, Botol Kaca @ 120 & 250ml

Bagaimana Cara Penyimpanan Recatril?

Simpan pada suhu di bawah 30 derajat Celsius.

Apa Nama Perusahaan Produsen Recatril?

Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Recatril:

Natural Life Nutrition Inc – Kanada

Pendaftar dan Importir

PT GTMM Global – Indonesia