Prolipid


Apa Kandungan dan Komposisi Prolipid?

Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Prolipid adalah:

Tiap kapsul mengandung:

  • Guazuma ulmifolia folium ekstrak 67 mg
  • Zingiber purpureum rhizoma ekstrak 14,4 mg
  • Murraya paniculata folium ekstrak 12 mg
  • Sonchua arvensis folium ekstrak 20 mg

Sekilas Tentang Sonchus Arvensis (Tempuyung) Pada Prolipid
Tempuyung (Sanchus arvensisL.) adalah tanaman yang tumbuh secara pesat pada daerah berketinggian 50-1.650 meter di atas permukaan laut. Akarnya besar dan lurus, tangkainya berbentuk silinder dan mengeluarkan getah, daunnya oval dan rasanya pahit, bunganya kuning, dan buahnya keras, tipis berwarna coklat kekuningan. Penelitian membuktikan bahwa tempuyung mengandung alfa-laktoserol, mannitol, inositol, silica, kalium, flavonoid, dan taraxasterol. Ada 4 spesies yang ditemukan di Asia Tenggara, yaitu S.asper (L) Hill ; S.malaianus Miquuel ; S.oleraccus L dan S.arvensis L.

Seluruh bagian tanaman ini dapat dimanfaatkan untuk pengobatan. Manfaatnya antara lain:

  • Mengatasi radang payudara

  • Mengobati bisul

  • Menurunkan tekanan darah tinggi (hipertensi)

  • Mencegah dan meluruhkan kencing batu

  • Memperbaiki pendengaran berkurang

Sekilas Tentang Murraya Paniculata (Kemuning) Pada Prolipid
Murraya paniculata (kemuning) merupakan suatu tanaman herbal yang banyak tumbuh secara liar di tanah lembab pada ketinggian sekira 950 meter dpl (di atas permukaan laut). Ia dapat tumbuh dengan baik pada lokasi yang menerima cahaya matahari dengan cukup. Ciri tanaman ini berupa pohon dengan batang berkayu yang dapat mencapai ketinggian sekira 3 hingga 7 meter dan berwarna kecoklatan. Daun tanaman ini memiliki permukaan yang licin, berbentuk menyerupai corong, area tepi rata dan merupakan daun majemuk yang memiliki 4 hingga 7 anak daun. Tanaman ini memiliki bunga berwarna putih. Buah kemuning saat muda berwarna hijau dan ketika tua berwarna merah tua.

Karakteristik tanaman kemuning ini memiliki rasa pedas, pahit, dan memiliki sifat menghangatkan. Beberapa bahan kimia yang terdapat di dalamnya seperti geraniol, eugenol, citronellol, methyl salicylate, peniculatin, dan bisabolene. Sementara itu banganya memiliki kandungan scopoletin, buahnya mengandung semi-a-carotenon, dan kulitnya mengandung mexotionin dan coumarin.

Efek farmakologis yang dimiliki oleh kemuning yakni anestesi, sedatif, antiperadangan, antirematik, dan pelancar peredaran darah. Akar, batang, dan daunnya bisa digunakan untuk pengobatan rematik, sakit pinggang, sakit gigi, peradangan otak, anestesi lokal, radang saluran napas, infeksi saluran kemih, batu kandung kemih, batu ginjal, haid tidak teratur, keputihan, obesitas, digigit serangga, bisul, eksim, gatal-gatal, keseleo, tukak lambung, dan lain-lain.

Prolipid Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Prolipid?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Prolipid adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:

Membantu mengurangi lemak darah.

Apa saja Perhatian Penggunaan Prolipid?

  • Kurangi makan berelmak
  • Tidak dianjurkan penggunaan pada ibu hamil

Sekilas tentang kolesterol
Kolesterol adalah metabolit yang mengandung lemak sterol (bahasa Inggris: waxy steroid) yang ditemukan pada membran sel dan disirkulasikan dalam plasma darah. Merupakan sejenis lipid yang merupakan molekul lemak atau yang menyerupainya. Kolesterol ialah jenis khusus lipid yang disebut steroid. Steroids ialah lipid yang memiliki struktur kimia khusus. Struktur ini terdiri atas 4 cincin atom karbon.

Steroid lain termasuk steroid hormon seperti kortisol, estrogen, dan testosteron. Nyatanya, semua hormon steroid terbuat dari perubahan struktur dasar kimia kolesterol. Saat tentang membuat sebuah molekul dari pengubahan molekul yang lebih mudah, para ilmuwan menyebutnya sintesis. Hiperkolesterolemia berarti bahwa kadar kolesterol terlalu tinggi dalam darah. Kolesterol dapat dibuat secara sintetik. Kolesterol sintetik saat ini mulai diterapkan dalam teknologi layar lebar (billboard) sebagai alternatif LCD.

Tingginya kadar kolestrol dalam tubuh menjadi pemicu munculnya berbagai penyakit. Pola makan sehat merupakan faktor utama untuk mengghindari hal ini. Akan tetapi, tidak semua kolestrol berdampak buruk bagi tubuh. Hanya kolestrol yang termasuk kategori LDL saja yang berakibat buruk sedangkan jenis kolestrol HDL merupakan kolestrol yang dapat melarutkan kolestrol jahat dalam tubuh. Batas normal kolesterol dalam tubuh adalah 160–200 mg. Kadar kolesterol yang tinggi dapat diturunkan dengan simvastatin, tetapi simvastatin memiliki efek samping mempercepat timbulnya Katarak atau memperburuk Katarak bagi mereka yang sensitive terhadap obat ini, oleh karena itu sebaiknya gunakan Atorvastatin yang lebih sedikit efek sampingnya dan telah ada Generiknya pula. Seorang dokter menyarankan konsumsi bekatul akan sangat baik bagi kesehatan dan menurunkan kadar kolesterol. Sebenarnya Serat apapun (Oats, Sayur, Buah) akan mengikat sebagian lemak dan dibuang bersama BAB, tetapi yang lebih utama adalah pengaturan makanan (diet).

Kadar Kolesterol pada usia 9 tahun dapat mencerminkan Kadar Kolesterol pada usia 40 atau 50 tahun. Di Texas, Amerika Serikat 1 dari 3 anak berusia 9-11 tahun mengalami Kolesterol Tinggi. Obesitas dapat memperburuk Kadar Kolesterol, tetapi 35 persen yang berbadan kuruspun dapat mengalami Kolesterol Tinggi. Sebenarnya 70 persen Kadar Kolesterol dipengaruhi oleh Enzim Tubuh di Hati, tetapi Lemak Jenuh Berantai Panjang akan memperburuk Kadar Kolesterol dan terutama Lemak Trans yang Berantai Menengah, tetapi bersifat Stabil, tidak mudah/dapat memecah menjadi Rantai Pendek. Oleh karena itu di beberapa Negara Bagian di AS, makanan ringan (snack) dan juga Restoran Cepat Saji, harus mencantumkan Kalori Total, Kalori dari Lemak dan juga Kadar TransFat. Tidak ada salahnya Screening Kolesterol mulai pada usia 9 tahun, cukup Pemeriksaan Kolesterol Total saja dan jika Kolesterol Totalnya melebihi 200, maka perlu lanjutan Pemeriksaan Kolesterol LDL (HDL tidak perlu dulu) dan juga Pemeriksaan Triglyceride. Kini telah diketahui Kadar TransFat ternyata jauh lebih berbahaya daripada Kadar Kolestrol Jenuh, oleh karena itu sekarang Amerika Serikat mulai menggunakan Minyak Sawit (bukan minyak kelapa atau minyak kacang tanah), karena bebas TransFat.

Berapa Dosis dan Bagaimana Aturan Pakai Prolipid?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Prolipid:

Secara rutin sehari 2 kali 2 kapsul selama pling tidak 15 hari, diminum 1/2-1 jam sebelum makan.

Bagaimana Cara Penyimpanan Prolipid?

Simpan di tempat sejuk dan kering.

Bagaimana Kemasan dan Sediaan Prolipid?

Dus @ 6 catchcover @ 1 blister @ 10 kapsul

Berapa Nomor Izin BPOM Prolipid?

Setiap produk obat, suplemen, makanan, dan minuman yang beredar di Indonesia harus mendapatkan izin edar dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) yaitu suatu Badan Negara yang memiliki fungsi melakukan pemeriksaan terhadap sarana dan prasarana produksi, melakukan pengambilan contoh produk, melakukan pengujian produk, dan memberikan sertifikasi terhadap produk. BPOM juga melakukan pengawasan terhadap produk sebelum dan selama beredar, serta memberikan sanksi administratif seperti dilarang untuk diedarkan, ditarik dari peredaran, dicabut izin edar, disita untuk dimusnahkan, bagi pihak yang melakukan pelanggaran. Berikut adalah izin edar dari BPOM yang dikeluarkan untuk produk Prolipid:

TR132374911

Berapa Harga Prolipid?

Rp 60.000/dus @ 6 catchcover @ 1 blister @ 10 kapsul

Apa Nama Perusahaan Produsen Prolipid?

Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Prolipid:

Indofarma