Herbaretik


Apa Kandungan dan Komposisi Herbaretik?

Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Herbaretik adalah:

  • Sida rombifolia herba 350gr
  • Propolis 50 mg
  • Annona muricata folium 100 mg

Sekilas Tentang Sida Rhombifolia (Sidaguri) Pada Herbaretik
Sida rhombifolia atau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan sebutan sidaguri adalah suatu tanaman herbal yang memiliki ciri berupa tanaman perdu dengan tinggi bisa mencapai 2 meter dengan daun tunggal dan berbentuk bulat telur, ujung runcing, dan tepi bergerigi. Bunga tanaman sidaguri berwarna kuning cerah yang keluar dari ketiak daun. Buah tanaman ini berkisar 8-10 kendaga dengan diameter 6-7 mm. Tanaman sidaguri dapat tumbuh di mana saja hingga pada dataran dengan ketinggian 1.450 meter dpl dengan sinar matahari cukup.

Akar dan kulit sidaguri biasa dipakai untuk pembuatan tali. Selain itu akar, daun, dan bunganya dapat digunakan untuk bahan obat herbal dalam menyembuhkan berbagai macam penyakit. Kandungan yang ada pada daun sidaguri antara lain tanin, saponin, phenol, asam amino, dan minyak. Batangnya mengandung kalsium oksalat dan tanin, sedangkan akarnya mengandung alkoloid, steroid, dan efedrine. Efek farmakologis yang dimiliki tanaman ini seperti antiinflamasi, diuretik, analgesik, dan ekspektoran.

Sidaguri efektif untuk menyembuhkan penyakit sakit perut (mulas), rematik, asam urat, sakit gigi, tersengat lebah, asma, cacingan (kremi), disentri, ketombe, dan kurap. Sidaguri tidak boleh digunakan oleh wanita hamil.
Sekilas Tentang Propolis Pada Herbaretik
Propolis merupakan salah satu lapisan pada sarang lebah yang merupakan hasil penggabungan dari getah, lilin lebah, dan kotoran lebah yang memiliki ciri lengket dan berwarna cokelat kehijauan. Propolis digunakan lebah untuk memperkuat sarangnya sekaligus sebagai dekontaminasi diri sebelum mereka masuk ke dalam sarang. Propolis sudah sejak lama digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan. Pada jaman Yunani kuno, propolis digunakan untuk mengatasi plak gigi. Orang Asiria kuno menggunakannya untuk mengobati infeksi dan tumor. Sedangkan pada jaman Mesir kuno, propolis digunakan untuk pembalseman mumi.

Komposisi propolis dari setiap jenis lebah berbeda-beda tergantung pada lokasi hidup lebah itu, pohon atau tanaman apa yang mereka ambil sarinya, dan sebagainya, sehingga komposisi kimia dan manfaatnya juga berbeda-beda. Diperkirakan ada sekira 300 komponen kimia dalam propolis dan komponen terbesarnya adalah polifenol yang merupakan antioksidan untuk melawan penyakit dan radikal bebas. Biasanya lebah yang banyak menghasilkan banyak polifenol mereka menghisap sari buah-buahan, teh hijau, sayuran, dan anggur merah.

Berikut beberapa manfaat propolis bagi kesehatan:

  • Mencegah pembentukan plak gigi

  • Mengatasi sariawan dan infeksi mulut lainnya

  • Membersihkan dan menyembuhkan luka serta mengatasi herpes

  • Mengurangi risiko kanker

  • Meningkatkan produksi kolagen

  • Mengobati penyakit pencernaan seperti infeksi yang disebabkan oleh H.pylori pada penderita tukak lambung

Sekilas Tentang Annona Muricata (Sirsak) Pada Herbaretik
Anonna muricata L. atau yang dalam bahasa Indonesia dikenal dengan nama sirsak adalah suatu buah yang berasal dari tanaman annona muricata dengan pohon bercirikan berdaun lebar berwarna hijau, buah juga berwarna hijau, tanamannya memiliki bunga, dan dapat tumbuh pada daerah dengan kelembaban tinggi dan hangat. Sirsak banyak tumbuh di daerah tropis seperti Indonesia, Vietnam, Meksiko, Peru, Brazil, dan negara tropis lainnya.

Rasa buah sirsak lebih mirip kombinasi antara apel dan stroberi dengan tekstur daging buah berwarna putih yang lembut dan sedikit berserat. Beberapa nutrisi yang ada pada buah sirsak seperti thiamine, riboflavin, niacin, pantothenic acid, choline, vitamin C, kalsium, besi, magnesium, fosfor, potasium, sodium, zinc, dan lain-lain.

Bagian tanaman yang biasa digunakan sebagai obat herbal adalah daun dan buahnya. Manfaatnya seperti untuk mengobati kejang, bisul, wasir, buang air kecil tidak lancar, disentri, dan lain-lain. Sirsak juga digunakan sebagai suplementasi vitamin C yang mana pada 100 g daging buahnya terkandung 20.6 mg vitamin C.

Herbaretik Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Herbaretik?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Herbaretik adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:

Membantu mengobati nyeri sendi.

Berapa Dosis dan Bagaimana Aturan Pakai Herbaretik?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Herbaretik:

3 x 2 kapsul/hari

Anjuran

Dapat diminum sebelum atau sesudah makan dan perbanyak minum air putih.

Bagaimana Kemasan dan Sediaan Herbaretik?

Dus @ Botol @ 75 & 100 kapsul

Berapa Nomor Izin BPOM Herbaretik?

Setiap produk obat, suplemen, makanan, dan minuman yang beredar di Indonesia harus mendapatkan izin edar dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) yaitu suatu Badan Negara yang memiliki fungsi melakukan pemeriksaan terhadap sarana dan prasarana produksi, melakukan pengambilan contoh produk, melakukan pengujian produk, dan memberikan sertifikasi terhadap produk. BPOM juga melakukan pengawasan terhadap produk sebelum dan selama beredar, serta memberikan sanksi administratif seperti dilarang untuk diedarkan, ditarik dari peredaran, dicabut izin edar, disita untuk dimusnahkan, bagi pihak yang melakukan pelanggaran. Berikut adalah izin edar dari BPOM yang dikeluarkan untuk produk Herbaretik:

TR143375861

Berapa Harga Herbaretik?

Rp 60.000/75 kapsul

Apa Nama Perusahaan Produsen Herbaretik?

Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Herbaretik:

CV Griya An Nur