Glulo


Apa Kandungan dan Komposisi Glulo?

Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Glulo adalah:

Glibenclamide

Sekilas Tentang Glibenclamide Pada Glulo
Glibenclamide yang dikenal juga dengan sebutan glyburide adalah suatu obat yang digunakan pada terapi pengobatan diabetes mellitus tipe 2. Obat ini digunakan bersamaan dengan diet dan olah raga dan juga digunakan bersamaan dengan obat antidiabetes lainnya. Obat ini tidak direkomendasikan untuk penderita diabetes mellitus tipe 1. Fungsi glibenclamide utamanya adalah untuk mengendalikan kadar gula darah. Dengan terkendalinya kadar gula darah maka akan membantu mencegah kerusakan ginjal, kehilangan penglihatan, gangguan saraf, amputasi, dan lain-sebagainya yang dapat dialami oleh penderita diabetes mellitus tipe 2. Manfaat lain obat ini adalah mencegah serangan jantung dan stroke. Obat ini termasuk dalam golongan sulfonilurea.

Glibenclamide ditemukan pada tahun 1969 dan mulai digunakan untuk pengobatan di Amerika Serikat pada 1984. Glibenclamide bekerja dengan mengikat dan menghambat ATP-sensitive potassium channel pada sel beta pankreas. Penghambatan ini menyebabkan membran sel mengalami depolarisasi dan membuka voltage-dependent calcium channels sehingga menghasilkan peningkatan kalsium intraseluler pada sel beta pankreas dan memberikan stimulasi pada pelepasan insulin.

Efek samping yang umum terjadi akibat penggunaan glibenclamide adalah mual dan heartburn. Efek samping lainnya dapat berupa angioedema dan kadar gula darah menjadi terlalu rendah. Obat ini tidak direkomendasikan untuk digunakan oleh wanita hamil tetapi masih dapat digunakan oleh wanita menyusui dengan pengawasan ketat dokter.

Sekilas Tentang Eisai
PT Eisai Indonesia adalah suatu perusahaan farmasi yang berkantor pusat di Agro Plaza lt. 14 Jalan H.R Rasuna Said Kav X-2 No. 1 Jakarta. Perusahaan ini mulai berdiri pada 1970 dan merupakan cabang dari perusahaan farmasi Eisai Co. Ltd asal Jepang.

PT Eisai Indonesia merupakan perusahaan joint venture antara Eisai Co. Ltd dengan PT Tri Fasung Indonesia pada 1970. Awalnya perusahaan ini memproduksi hyoscyamin crystals yang diekspor ke Jepang. Selanjutnya pada 1979 perusahaan ini memindahkan pabriknya ke daerah Citeureup, Bogor. Pada tahun 1994, PT Eisai Indonesia memperoleh seritikat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik). Selain di ekspor ke Jepang, beberapa produknya juga diekspor ke negara Asia Tenggara seperti Thailand. Perusahaan ini telah mendirikan kantor cabangnya di beberapa daerah di Indonesia seperti di Medan, Padang, Pekanbaru, Palembang, dan banyak daerah lainnya.

Perusahaan induknya, Eisai Co. Ltd adalah perusahaan farmasi besar yang berkedudukan di Tokyo, Jepang. Perusahaan ini didirikan pada 1941 dan memiliki sekira 10 ribu karyawan. Akuisisi MGI Pharma oleh Eisai Co. Ltd pada tahun 2007 membuat perusahaan cukup kuat posisinya sebagai produsen obat-obatan onkologi yang menghasilkan produk seperti Dacogen, Aloxi, Hexalen, dan lain-lain.

Beberapa produk yang dihasilkan oleh PT. Eisai Indonesia antara lain kosmetik (Sahne), Aricept, Fycompa, Trizedon OD, Pariet, Purubex, Glulo, Ferromia, Coliopan, dan sebagainya. Aricept adalah salah satu produk penyumbang pendapatan terbesar bagi Eisai Co. Ltd. Obat ini digunakan untuk mengatasi demensia ringan pada penderita Alzheimer.

Glulo Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Glulo?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Glulo adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:

NIDDM (diabetes tipe 2)

Sekilas Tentang Diabetes
Diabetes merupakan kondisi di mana tubuh tidak dapat memproduksi insulin dengan benar. Hal ini menyebabkan meningkatnya kadar glukosa dalam darah. Diabetes yang umum terjadi adalah diabetes Tipe 1 dan tipe 2.

Pada diabetes Tipe 1 pankreas tidak dapat memproduksi insulin sedangkan pada diabetes tipe 2 pankreas dapat membuat insulin tapi dalam kadar yang tidak cukup banyak. Ini menyebabkan tubuh tidak mendapatkan insulin secara optimal. Meningkatnya kadar gula dalam darah akan membuat penderita diabetes sering merasa haus atau lapar dan juga sering buang air kecil.

Antidiabetes merupakan obat yang mengontrol tingkat glukosa (gula) dalam darah pada penderita diabetes.

Berapa Dosis dan Bagaimana Aturan Pakai Glulo?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Glulo:

Dosis dimulai: 2,5-5 mg/hari. Maksimal 15 mg/hari.

Bagaimana Cara Pemberian Obat Glulo?

Diberikan setelah makan.

Apa Saja Kontraindikasi Glulo?

Kontraindikasi merupakan suatu petunjuk mengenai kondisi-kondisi dimana penggunaan obat tersebut tidak tepat atau tidak dikehendaki dan kemungkinan berpotensi membahayakan jika diberikan. Pemberian Glulo dikontraindikasikan pada kondisi-kondisi berikut ini:

IDDM (diabetes tipe 1), koma diabetikum, ketoasidosis diabetikum, insufisiensi ginjal berat, disfungsi hepatik atau adrenokortikal, hamil, laktasi.

Apa saja Perhatian Penggunaan Glulo?

Kondisi stres patologis. Dapat mengganggu kemampuan mengendarai atau menjalankan mesin.


Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Aman Menggunakan Glulo Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?

Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Glulo, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Glulo?

Jika Anda lupa menggunakan Glulo, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.

Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Glulo Sewaktu-waktu?

Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Bagaimana Cara Penyimpanan Glulo?

Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.

Bagaimana Penanganan Glulo yang Sudah Kedaluwarsa?

Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.


Apa Efek Samping Glulo?

Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Glulo yang mungkin terjadi adalah:

Gangguan gastrointestinal (saluran cerna), reaksi alergi kulit, leukopenia, agranulositosis, trombositopenia, angioedema, artralgia, mialgia, vaskulitis, anemia hemolitik, reaksi hipoglikemia, kolestasis jaundis, hepatitis.

Apa Saja Interaksi Obat Glulo?

Interaksi obat merupakan suatu perubahan aksi atau efek obat sebagai akibat dari penggunaan atau pemberian bersamaan dengan obat lain, suplemen, makanan, minuman, atau zat lainnya. Interaksi obat Glulo antara lain:

Efek potensiasi dengan Beta-bloker, bezafibrat, biguanid, klofibrat, fenfluramin, MAOI, mikonazol, salisilat, pentoksifilin (dosis tinggi), fenilbutazon, feniramidol, kloramfenikol, fosfamid, sulfinpyrazon, sulfonamid, tetrasiklin. Efek diperingan dengan kortikosteroid, diuretik, gestagen, estrogen, derivat fenotiazid, asam nikotinat (dosis tinggi), hormon tiroid, simpatomimetik, ketergantungan laksatif.

Bagaimana Kemasan dan Sediaan Glulo?

Tablet 5 mg x 10 x 10

Berapa Harga Glulo?

Rp 3.000

Apa Nama Perusahaan Produsen Glulo?

Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Glulo:

Eisai