Ini Dia Khasiat Dan Manfaat Sesawi India


Jenis Sesawi India ini banyak dibudidayakan di India dan wilayah Asia lainnya. Tanaman ini biasa tumbuh liar di tepi saluran air, di ladang, dan ditempat-tempat yang tanahnya agak lembap sampai setinggi 1.300 m dari permukaan laut. Rasa sawi ini adalah tajam dan suhunya hangat. Rasa pedas, hangat, penurun panas, antiracun, peluruh air seni, mencairkan dahak (mukolitik), antibekteri. Kandungan kimia: Rorifone, rorifamide, 6 crystalline subtans (2 substansi netral dan 4 asam organik) dan beberapa turunan decynated.

align=”center” cellpadding=”0″ cellspacing=”0″>

Jenis sawi India ini banyak dibudidayakan di India dan wilayah Asia lainnya. Tanaman ini biasa tumbuh liar di tepi saluran air, di ladang, dan ditempat-tempat yang tanahnya agak lembap sampai setinggi 1.300 m dari permukaan laut. Rasa sawi ini adalah tajam dan suhunya hangat. Rasa pedas, hangat, penurun panas, antiracun, peluruh air seni, mencairkan dahak (mukolitik), antibekteri. Kandungan kimia: Rorifone, rorifamide, 6 crystalline subtans (2 substansi netral dan 4 asam organik) dan beberapa turunan decynated.

Gambar Sesawi India

Bekerja pada tubuh bagian paru-paru dan perut. Mampulu mengobati kram, paraesthesias, berat dan nyeri pada tungkai, kelumpuhan saraf wajah, kejang, epilepsi, hemiplegia, migrain, neuralgia, artritis, batuk, sulit bernapas, pembengkakakn, nodul, dahak dalam saluran , nyeri sendi, nyeri pada kaki, bisul karena dahak dingin. Bagian yang digunakan adalah rimpang kering dengan dosis 3-9 g, standar 5 g, dimasak selama 20 menit.

Efek fisiologis/farmakologis bakteriostatik, menyebabkan iritasi kulit dan peradangan (dapat ditambahkan ke mandi air hangat pada 35-40 derajat selsius). Digunakan untuk mengobati batuk, bronkitis, pilek, rematik, aplikasi eksternal untuk infeksi saluran pernapasan, penyakit sendi degeneratif kronis dan jaringan lunak, batuk karena kekurangan yin dengan tanda-tanda panas. Jika dikomsumsi dalam jumlah besar, bibit dapat memprovokasi gejala gastrointestinal. Komsumsi jangka panjang berbahaya dapat menimbulkan kerusakan saraf, dan dapat menyebabkan kerusakan kulit. benih dapat menyebabkan sensitifasi. Tidak baik digunakan pada anak-anak kurang dari 6 tahun. Penggunaan selama kehamilan diperbolehkan.


Powered by Farmasi-id.com