Vekuronium


NAMA GENERIK
Vekuronium

NAMA KIMIA
1-3(3alfa,17ß-Diacetoxy-2piperidino-5a androstan-16 ß-yl)-1-methylpiperidium

STRUKTUR KIMIA
C34H57BrN2O4

SUB KELAS TERAPI
Relaksan Otot Perifer dan Penghambat Kolinesterase

FARMAKOLOGI
Dengan dosis biasa onsetnya kurang lebih 1-3 menit dan berakhir 20-30 menit.Juga dapat menghindari efek kardiovaskular. Vecuronium bromida memiliki aktivitas dengan melepaskan histamin meskipun reaksi lokal pada lokasi injeksi telah dilaporkan.;Bronkospasma dan reaksi anafilaktoid juga telah dilaporkan.Dan ini tentu mengarah pada aktivitas vekuronium dosis tinggi tidak menghasilkan efek samping pada vaskular. Perhatian dibutuhkan pada pasien penderita hepatitis dan gangguan ginjal.;Penyesuaian dosis juga dibutuhkan pada bayi dan pada pasien gagal ginjal. Pemberian vekuronium secara intravena akan didistribusikan dengan cepat. Dimetabolisme juga oleh otot liver dan metabolit itu merupakan penghambat neuromuscular.

STABILITAS PENYIMPANAN
Penyimpanan : Pada temperatur (15 – 25)°C dalam wadah kedap udara dan jauhkan dari cahaya.

Apa Saja Kontraindikasi Vekuronium?

Kontraindikasi merupakan suatu petunjuk mengenai kondisi-kondisi dimana penggunaan obat tersebut tidak tepat atau tidak dikehendaki dan kemungkinan berpotensi membahayakan jika diberikan. Pemberian Vekuronium dikontraindikasikan pada kondisi-kondisi berikut ini:


Pasien hipersensitif terhadap vekuronium dan komponen lain dalam sediaan.


Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Aman Menggunakan Vekuronium Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?

Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Vekuronium, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Vekuronium?

Jika Anda lupa menggunakan Vekuronium, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.

Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Vekuronium Sewaktu-waktu?

Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Bagaimana Cara Penyimpanan Vekuronium?

Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.

Bagaimana Penanganan Vekuronium yang Sudah Kedaluwarsa?

Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.


Apa Efek Samping Vekuronium?

Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Vekuronium yang mungkin terjadi adalah:


Bradikardia, kolaps sirkulasi, edema, kemerah-merahan, reaksi hipersensitif, hipotensi, gatal-gatal, rash, takikardia, quadriplegik akut, sindrom miopati, myositis (pada penggunaan jangka panjang).

Apa Saja Interaksi Obat Vekuronium?

Interaksi obat merupakan suatu perubahan aksi atau efek obat sebagai akibat dari penggunaan atau pemberian bersamaan dengan obat lain, suplemen, makanan, minuman, atau zat lainnya. Interaksi obat Vekuronium antara lain:


Efek vekuronium meningkat dengan adanya aminoglikosida, beta bloker, klindamisin, calcium channel bloker, anestesi halogen, imipenem, ketamin, lidokain, diuretik loop (furosemid), makrolida, magnesium sulfat, ;prokainamida, kuinidin, kuinolon, tetrasiklin dan vankomisin.

PENGARUH KEHAMILAN
Faktor risiko : C ;Obat harus dihindari atau digunakan dengan hati-hati dalam kehamilan karena dengan pemberian dosis tinggi dapat menyebabkan miastenia gravis pada bayi

PENGARUH MENYUSUI
Distribusi venkuronium pada air susu tidak diketahui, gunakan dengan perhatian.

PARAMETER MONITORING
Tekanan darah, denyut jantung

BENTUK SEDIAAN
Injeksi 4 mg/ml

PERINGATAN
Perhatian dibutuhkan pada pasien penderita hepatitis dan gangguan ginjal. Penyesuaian dosis juga dibutuhkan pada ibu hamil, bayi dan pada pasien gagal ginjal

INFORMASI PASIEN
Pemakaian terbatas untuk kasus tertentu.;Perlu sarana dan keahlian khusus.;Mengingat pemberian obat ini dilakukan melalui /oleh dokter anestesi, maka informasi tidak langsung diberikan pada pasien.

MEKANISME AKSI
Mencegah terikatnya asetilkolin pada reseptor pada motor endplate, menghambat depolarisasi