Triaminic Batuk & Pilek


Triaminic Batuk & Pilek

Triaminic Batuk & Pilek  Meringankan batuk tidak berdahak dan melegakan hidung tersumbat

Meringankan batuk tidak berdahak dan melegakan hidung tersumbat

Apa Kandungan dan Komposisi Triaminic Batuk & Pilek?

Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Triaminic Batuk & Pilek adalah:


Tiap 5 ml (satu sendok takar) mengandung :
Pseudoefedrin hidroklorida 15 mg
Dekstrometorfan hidrobromida 5 mg

Cara Kerja Obat
Bekerja sebagai antitusif dan dekongestan hidung.

Bentuk Sediaan Farmasi
Sirup

Triaminic Batuk & Pilek Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Triaminic Batuk & Pilek?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Triaminic Batuk & Pilek adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:


Triaminic Batuk & Pilek diindikasikan untuk meringankan batuk tidak berdahak dan melegakan hidung tersumbat karena pilek.

Posologi dan Cara Pemberian
Dewasa dan anak berumur diatas 12 tahun :
2 sendok takar 3 x sehari
Anak berumur 6 sampai 12 tahun :
1 sendok takar 3 x sehari
Anak berumur < 6 tahun : Atas petunjuk dokter.

Apa Saja Kontraindikasi Triaminic Batuk & Pilek?

Kontraindikasi merupakan suatu petunjuk mengenai kondisi-kondisi dimana penggunaan obat tersebut tidak tepat atau tidak dikehendaki dan kemungkinan berpotensi membahayakan jika diberikan. Pemberian Triaminic Batuk & Pilek dikontraindikasikan pada kondisi-kondisi berikut ini:

  • Lihat box warning
  • Penderita yang hipersensitif terhadap komponen obat ini
  • Penderita gangguan jantung dan diabetes mellitus

Box Warning

  • Tidak boleh diberikan pada penderita yang peka terhadap obat
    simpatomimetik lain (misal efedrin, fenilpropanolamin HCl, fenilefrin),
    penderita tekanan darah tinggi berat, dan yang mendapat terapi obat anti
    depresan tipe penghambat monoamin oksidase (MAO)
  • Tidak boleh melebihi dosis yang dianjurkan
  • Hati-hati penggunaan pada penderita tekanan darah tinggi atau yang
    mempunyai potensi tekanan darah tinggi atau stroke, seperti pada
    penderita dengan berat badan berlebih atau penderita usia lanjut
  • Bila dalam 3 hari gejala-gejala tidak berkurang segera hubungi dokter atau unit pelayanan kesehatan
  • Hentikan penggunaan obat ini jika terjadi susah tidur, jantung berdebar dan pusing&nbsp

Apa saja Peringatan dan Perhatian Penggunaan Triaminic Batuk & Pilek?

  • Lihat Box Warning
  • Hati-hati penggunaan pada penderita dengan gangguan fungsi hati dan ginjal, glaukoma, hipertrofi prostat, hipertiroid, dan retensi urin
  • Tidak dianjurkan untuk anak dibawah 6 tahun, wanita hamil dan menyusui, kecuali atas petunjuk dokter
  • Hati-hati pada penderita debil dan hipoksia (kekurangan oksigen)
  • Dapat menyebabkan depresi pernapasan dan susunan syaraf pusat pada penggunaan dengan dosis besar atau pada pasien dengan gangguan fungsi pernafasan ( misal:asma,emfisema)

Apa Saja Interaksi Obat Triaminic Batuk & Pilek?

Interaksi obat merupakan suatu perubahan aksi atau efek obat sebagai akibat dari penggunaan atau pemberian bersamaan dengan obat lain, suplemen, makanan, minuman, atau zat lainnya. Interaksi obat Triaminic Batuk & Pilek antara lain:

  • Penggunaan bersamaan dengan inhibitor/penghambat monoamin oksidase di kontraindikasikan
  • Penggunaan bersamaan dapat memperpanjang dan meningkatkan efek-efek pseudoefedrin hidroklorida pada perangsangan jantung dan vasopresor, yang berakibat pada krisis hipertensi dan/ atau krisis hiperpireksia, rangsangan SSP dan depresi pernapasan. Interaksi ini masih mungkin berlanjut sampai 2 minggu setelah penggunaan inhibitor/penghambat MAO
  • Pseudoefedrin hidroklorida dapat mengurangi efek beberapa zat/ obat antihipertensi/ guanetidin danturunannya)
  • Pseudoefedrin hidroklorida dapat berinteraksi dengan obat-obat anestesi berhalogen
  • Efek pengobatan yang bekerja sentral (simpatomimetika, antidepresi) dapat ditingkatkan oleh pseudoefedrin hidroklorida


Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Aman Menggunakan Triaminic Batuk & Pilek Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?

Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Triaminic Batuk & Pilek, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Triaminic Batuk & Pilek?

Jika Anda lupa menggunakan Triaminic Batuk & Pilek, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.

Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Triaminic Batuk & Pilek Sewaktu-waktu?

Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Bagaimana Cara Penyimpanan Triaminic Batuk & Pilek?

Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.

Bagaimana Penanganan Triaminic Batuk & Pilek yang Sudah Kedaluwarsa?

Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.


Apa Efek Samping Triaminic Batuk & Pilek?

Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Triaminic Batuk & Pilek yang mungkin terjadi adalah:


Dekstrometorfan hidrobromida dapat menyebabkan pusing, gangguan saluran cerna, kantuk,mual dan muntah serta nyeri lambung. Zat ini juga dapat menyebabkan eksitabilitas (perangsangan), khususnya pada anak-anak
Pseudoefedrin hidroklorida dapat menyebabkan perasaan mabuk/ gamang, nyeri kepala, mual,muntah, berkeringat, haus, takikardia, nyeri prekordial, palpitasi, kesulitan berkemih, kelemahan otot dan tremor, kecemasan, kegelisahan, insomnia (kesulitan tidur), hipertensi, mulut kering, midriasis (pembesaran pupil) dan permasalahan lambung.
Aritmia ventrikular dapat terjadi. Pada pasien-pasien dengan pembesaran prostat, dapat  menyebabkan kesulitan berkemih.

Over Dosis / Kelebihan Dosis
Gejala yang paling umum terjadi adalah sedasi dan ataksia ( kehilangan keseimbangan).
Mual,pusing, muntah dan takikardia. Pengobatan harus bersifat simptomatik ( pereda gejala).

Bagaimana Cara Penyimpanan Triaminic Batuk & Pilek?


Jangan disimpan diatas suhu 25⁰C. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Kemasan dan Kisaran Harga
Dus botol plastik @ 60 ml, Harga Rp. 45.500
No.Reg. DTL0330411737A1

P No. 1
Awas ! Obat Keras.
Bacalah aturan memakainya

Dibuat oleh PT Boehringer Ingelheim Indonesia, Bogor, Indonesia
Untuk PT. Novartis Indonesia, Jakarta, Indonesia
Dengan lisensi dan pengawasan dari
Novartis Consumer Health SA, Nyon, Switzerland

Terima kasih telah membaca artikel tentang Triaminic Batuk & Pilek di blog INFORMASI OBAT-OBATAN jika anda ingin menyebar luaskan artikel ini di mohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silakan bookmark halaman ini di web browser anda, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard anda.

Artikel terbaru :



Suka artikel ini? Bagikan :

Powered by Farmasi-id.com