Palest


Apa Kandungan dan Komposisi Palest?

Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Palest adalah:

Oleum Olea Europea (minyak zaitun) 500 mg

Sekilas Tentang Olive Oil (Minyak Zaitun) Pada Palest
Olive oil (minyak zaitun) adalah minyak yang merupakan hasil ekstraksi dari buah zaitun (olive) yang merupakan suatu buah dari tanaman Olea europaea. Tanaman zaitun banyak dijumpai di daerah mediterania dan saat ini negara produsen terbesar buah zaitun adalah Spanyol, Italia, Yunani, dan Tunisia. Tanaman ini banyak digunakan dalam berbagai bidang industri seperti kosmetik, farmasi, makanan, produk perawatan tubuh dan sebagainya.

Minyak zaitun dihasilkan melalui proses penggilingan buah zaitun kemudian mengekstraksinya menggunakan cara mekanis maupun kimia. Buah zaitun yang berwarna hijau biasanya memiliki minyak yang pahit sedangkan buah zaitun yang terlalu tua (terlalu matang) maka minyaknya akan berbau tengik. Oleh sebab itu diperlukan tingkat kematangan yang sempurna agar minyak yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik. Minyak zaitun yang paling baik adalah ekstra virgin olive oil, kualitas kedua adalah virgin olive oil, dan yang ketiga adalah olive oil refinasi yang dihasilkan melalui proses kimiawi menggunakan arang dan bahan kimia lainnya.

Dalam 100 g minyak zaitun, terkandung nutrisi sebagai berikut:

  • Energy 3,699 kJ (884 kcal)

  • Carbohydrates 0 g

  • Fat 100 g

  • Saturated 14 g

  • Monounsaturated 73 g

  • Polyunsaturated 11 g

  • Omega‑3 0,8 g

  • Omega‑6 9,8 g

  • Protein 0 g

  • Vitamin E 14 mg

  • Vitamin K 60 μg

  • Iron 0.56 mg

Berikut beberapa manfaat minyak zaitun bagi kesehatan:

  • Minyak zaitun kaya akan lemak tak jenuh tunggal yang bermanfaat untuk mencegah kanker

  • Mengandung banyak antioksidan untuk mengurangi risiko terkena penyakit kronis dan melindungi tubuh dari oksidasi akibat radikal bebas

  • Mempunyai manfaat antiinflamasi yang berguna untuk mencegah kanker, sindrom metabolisme, diabetes tipe 2, Alzheimer, arthritis, dan obesitas

  • Membantu mencegah stroke

  • Membantu mencegah dan menurunkan risiko penyakit jantung diantaranya dengan menurunkan tekanan darah

  • Membantu melawan penyakit Alzheimer dengan menghilangkan plak beta-amiloid yang ada di dalam otak penderita Alzheimer

  • Mengurangi risiko diabetes tipe 2

  • Membantu mencegah kanker dengan mengurangi rekasi oksidatif yang ditimbulkan oleh radikal bebas;
  • Membantu penyembuhan penyakit rheumatoid arthritis

  • Memiliki aksi antibakteri seperti untuk melawan infeksi bakteri Heliobacter pylori yang ada dalam lambung yang dapat menyebabkan risiko ulkus lambung dan kanker lambung

Palest Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Palest?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Palest adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:

Palest secara tradisional dapat membantu memelihara kesehatan tubuh.


Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Aman Menggunakan Palest Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?

Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Palest, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Palest?

Jika Anda lupa menggunakan Palest, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.

Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Palest Sewaktu-waktu?

Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Bagaimana Cara Penyimpanan Palest?

Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.

Bagaimana Penanganan Palest yang Sudah Kedaluwarsa?

Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.


Apa Efek Samping Palest?

Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Palest yang mungkin terjadi adalah:

Belum ada efek samping yang dilaporkan. Jika, terjadi efek samping yang tidak diinginkan, hentikan penggunaan dan segera hubungi dokter.

Apa Saja Kontraindikasi Palest?

Kontraindikasi merupakan suatu petunjuk mengenai kondisi-kondisi dimana penggunaan obat tersebut tidak tepat atau tidak dikehendaki dan kemungkinan berpotensi membahayakan jika diberikan. Pemberian Palest dikontraindikasikan pada kondisi-kondisi berikut ini:

Pasien yang memiliki riwayat hipersensitif terhadap salah satu komposisi dari Palest.

Berapa Dosis dan Bagaimana Aturan Pakai Palest?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Palest:

Palest diminum 1 kali sehari 2 kapsul.

Bagaimana Cara Penyimpanan Palest?

Simpan pada suhu di bawah 30 derajat Celcius.

Bagaimana Kemasan dan Sediaan Palest?

Botol @ 60, 100, dan 200 Kapsul

Berapa Nomor Izin BPOM Palest?

Setiap produk obat, suplemen, makanan, dan minuman yang beredar di Indonesia harus mendapatkan izin edar dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) yaitu suatu Badan Negara yang memiliki fungsi melakukan pemeriksaan terhadap sarana dan prasarana produksi, melakukan pengambilan contoh produk, melakukan pengujian produk, dan memberikan sertifikasi terhadap produk. BPOM juga melakukan pengawasan terhadap produk sebelum dan selama beredar, serta memberikan sanksi administratif seperti dilarang untuk diedarkan, ditarik dari peredaran, dicabut izin edar, disita untuk dimusnahkan, bagi pihak yang melakukan pelanggaran. Berikut adalah izin edar dari BPOM yang dikeluarkan untuk produk Palest:

TR173303341

Apa Nama Perusahaan Produsen Palest?

Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Palest:

CV Syifa Herbal Alami