Apa Nama Perusahaan Produsen Osmetin Zuper?
Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.
Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Osmetin Zuper:
Novell Pharma
Apa Kandungan dan Komposisi Osmetin Zuper?
Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.
Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Osmetin Zuper adalah:
Glucosamine HCl 1,500 mg, chondroitin sulphate 1,200 mg, omega-3 600 mg, MSM 500 mg, Boswellia serrata extr 800 mg,vitamin E 200 IU, manganese sulphate 5 mg, Zn 30 mg.
Sekilas Tentang MSM (Methylsulfonylmethane) Pada Osmetin Zuper |
MSM (methylsulfonylmethane) merupakan suatu zat yang secara alami dijumpai pada tanaman, hewan, dan manusia. Namun saat ini MSM dapat diproduksi di laboratorium dan kemudian digunakan pada produk suplemen kesehatan. Secara umum MSM digunakan untuk meredakan nyeri sendi, mengurangi peradangan, dan meningkatkan daya tahan tubuh. Selain itu ia juga bermanfaat untuk terapi berbagai kondisi arthritis hingga rosacea.
Berikut beberapa manfaat MSM:
1. Mengurangi rasa nyeri pada persendian
MSM secara signifikan mampu mengurangi peradangan, menghambat pemecahan cartilage (jaringan fleksibel yang melindungi tepi tulang pada persendian). Penelitian pada 100 orang yang berusia lebih dari 50 tahun menemukan bukti bahwa memberikan 1200 mg MSM selama 12 minggu dapat mengurangi rasa nyeri, kekakuan, dan pembengkakan, dibandingkan dengan pemberian plasebo. Juga dilaporkan bahwa mereka kini lebih mudah dalam berjalan. Penelitian lainnya terhadap 32 orang yang menderita nyeri punggung bagian bawah yang kemudian diberikan suplemen yang mengandung MSM, secara signifikan berkurang rasa nyeri dan kekakuan yang dirasakannya.
2. Memberikan efek antiinflamasi dan meningkatkan kadar glutathione
MSM mampu menghambat NF-kB, suatu protein kompleks yang terlibat dalam proses peradangan pada tubuh. MSM juga mengurangi produksi cytokine seperti tumor necrosis factor alpha (TNF-α) dan interleukin 6 (IL-6) yang memberi sinyal protein yang berhubungan dengan inflamasi sistemik. MSM juga meningkatkan kadar glutathione, suatu antioksidan penting bagi tubuh.
3. Mempercepat proses pemulihan cedera otot dan stress
Secara alami MSM dapat mempercepat proses pemulihan cedera otot dan stress oksidatif.
4. Mengurangi rasa sakit dan kekakuan pada penderita arthritis
Kombinasi MSM, glucosamine, dan chondroitin sangat efektif untuk mengurangi nyeri dan kekakuan pada penderita osteoarthritis lutut.
5. Membantu meredakan alergi
MSM dapat digunakan untuk meredakan rhinitis alergi yang gejalanya meliputi mata berair, bersin, gatal, pilek, dan hidung tersumbat. Pemicunya biasanya bulu hewan, serbuk sari tanaman, dan jamur. MSM mampu menghambat pelepasan zat peradangan seperti sitokin dan prostaglandin sehingga mengurangi reaksi alergi.
6. Meningkatkan daya tahan tubuh
MSM dapat mengurangi stress oksidatif dan peradangan yang dapat memperlemah sistem imunitas tubuh. Karena MSM dapat mengurangi komponen peradangan seperti TNF-α, dan IL-6, sehingga dapat mengurangi ketegangan sistem imun. Dan karena memicu produksi glutathione, maka secara otomatis akan membuat sistem imun tubuh meningkat dan secara keseluruhan meningkatkan kesehatan tubuh.
7. Menjaga kesehatan kulit, rambut, dan kuku
MSM bertindak sebagai sulfur tambahan bagi keratin. Keratin adalah suatu protein yang membentuk struktur kulit, rambut, dan kuku. Keratin banyak mengandung sulfur, itulah sebabnya mengapa saat rambut terbakar akan tercium bau sulfur. Karena MSM bertindak sebagai sulfur tambahan bagi keratin maka akan membantu memperkuat dan meningkatkan kesehatan kulit, rambut, dan kuku.
9. Melawan sel kanker dan mencegah penyebarannya
Penelitian menemukan bahwa MSM memiliki aktifitas melawan sel kanker dengan membuat kerusakan pada DNA sel kanker dan mencegah persebarannya (metastasis). Studi pada mencit yang menderita kanker hati kemudian diberikan MSM, tumornya lebih kecil dan jumlahnya lebih sedikit dibandingkan dengan mencit lain yang tidak diberikan MSM.
Secara umum MSM aman untuk digunakan dan dapat ditoleransi dengan baik oleh tubuh dengan efek samping minimal. Namun hindari penggunaan MSM pada wanita hamil dan menyusui sebab belum diketahui dengan pasti keamanannya. |
Methylsulfonylmethane (MSM, atau dimethylsulfone) adalah senyawa organosulfur dengan rumus (CH3)2SO2. Padatan tak berwarna ini memiliki gugus fungsi sulfon dan dianggap sebagai bahan kimia yang relatif lembam. Ini terjadi secara alami di beberapa tanaman primitif dan hadir dalam jumlah kecil di banyak makanan dan minuman dan dijual sebagai suplemen makanan.
Karena polaritas dan stabilitas termalnya, MSM digunakan secara industri sebagai pelarut suhu tinggi untuk zat anorganik dan organik. Ini digunakan sebagai media dalam sintesis organik. Misalnya, perpindahan aril klorida oleh kalium fluorida dapat dilakukan dengan baik dalam MSM cair.Dengan pKa 31, dapat dideprotonasi dengan natrium amida, dan basa konjugatnya adalah nukleofil efektif.
Studi resonansi magnetik nuklir (NMR) telah menunjukkan bahwa dosis oral MSM diserap ke dalam darah dan melewati sawar darah-otak. Sebuah studi NMR juga menemukan tingkat terdeteksi MSM biasanya hadir dalam darah dan cairan serebrospinal, menunjukkan bahwa itu berasal dari sumber makanan, metabolisme bakteri usus, dan metabolisme metanathiol endogen tubuh.
Khasiat MSM bagi kesehatan telah dipertanyakan. MSM dipromosikan sebagai sumber alami belerang oleh suplemen dan industri makanan kesehatan, menunjukkan bahwa orang kekurangan asupan belerang. Namun, protein dalam makanan merupakan sumber belerang yang melimpah, yang terkandung dalam asam amino metionin dan sistein. Penelitian klinis pada penggunaan medis bahan kimia terbatas pada beberapa studi uji coba yang telah memperlihatkan efek menguntungkan.
MSM dijual sebagai suplemen makanan yang dipasarkan dengan berbagai klaim dan umum digunakan (sering dalam kombinasi dengan glukosamin dan/atau kondroitin) untuk membantu mengobati atau mencegah osteoartritis. Penjualan eceran MSM di AS sebagai bahan tunggal dalam suplemen makanan berjumlah $115 juta pada tahun 2003. Efek biokimia dari suplemen methylsulfonylmethane kurang dipahami. Beberapa peneliti telah menyarankan bahwa MSM memiliki efek anti-inflamasi. Setiap efek kesehatan dari dimetil sulfoksida (DMSO) dapat dimediasi, setidaknya sebagian, oleh MSM. Stanley W. Jacob, M.D., dari Oregon Health and Science University, mengklaim telah menggunakan MSM untuk mengobati lebih dari 18.000 pasien dengan berbagai penyakit.
|
Sekilas Tentang Chondroitin Sulfate Pada Osmetin Zuper |
Chondroitin merupakan suatu komponen jaringan penghubung yang ada pada tulang rawan dan tulang pada tubuh manusia. Dalam bentuk suplemen biasanya chondroitin sulfate berasal dari tulang rawan hewan.
Chondroitin bekerja dengan membangun atau membentuk kembali tulang rawan secara alami dan meningkatkan pemulihan jaringan setelah cedera atau olahraga. Chondroitin banyak dikonsumsi oleh orang yang mengalami nyeri sendi, osteoartritis, dan aus atau lemah sendi akibat penuaan. Chondroitin ini membantu membentuk jaringan ikat di sendi dan seluruh tubuh dan membantu menambah pelumas dan fleksibilitas pada sendi. Biasanya chondroitin tersedia dalam kombinasi dengan formula glucusamine dan MSM.
Berikut adalah beberapa manfaat dari chondroitin:
- Membantu mengobati nyeri sendi osteoartritis
- Membantu memulihkan cedera sendi
- Membantu menyembuhkan luka pada kulit
Sumber: tulang rawan ikan hiu, ikan, burung, trakea sapi, dan sebagainya. |
Sekilas Tentang Manganese / Mangan Pada Osmetin Zuper |
Manganese memiliki nama lain manganese citrate, manganese gluconate, dan manganese sulfate. Ia adalah suatu mineral esensial yang diperlukan oleh tubuh dalam jumlah yang kecil. Mineral ini penting untuk membangun tulang, menyembuhkan luka, dan mengendalikan cara tubuh menggunakan karbohidrat dan asam amino. Manganese terkosentrasi di mitokondria sel. Kebanyakan menganese ditemukan di tulang, hati, pankreas, dan sel ginjal. Menganese juga merupakan bagian dari beberapa jenis enzim sekaligus membantu mengaktifkan enzim lainnya. Beberapa enzym penting itu seperti manganese superoxide dismutase (MnSOD) yang membantu memelihara kesehatan mitokondria dan membran sel. Selain itu juga membantu membran sel terlindung dari risiko radikal bebas.
Berikut ini manfaat dari manganese:
- Menjaga kesehatan tulang
- Membantu aktivasi enzim
- Menangkal radikal bebas
- Mengurangi gejala PMS
- Membantu metabolisme
- Menguragi gejala osteoarthritis
- Membantu mengatur kadar glukosa darah
- Membantu pencernaan makanan
- Membantu fungsi kelenjar tiroid
- Menjaga kesehatan sistem syaraf
Sumber: beras merah, nanas, biji labu, tempe, kedelai, oats, kale, strawberry, bawang putih, anggur, terong, cengkeh, kayu manis, dan kunyit. |
Manganese atau mangan adalah logam alami yang ditemukan di banyak jenis batuan. Mangan murni berwarna perak, tetapi tidak terjadi secara alami. Ini menggabungkan dengan zat lain seperti oksigen, belerang, atau klorin. Mangan juga dapat dikombinasikan dengan karbon untuk membuat senyawa mangan organik. Senyawa mangan organik umum termasuk pestisida, seperti maneb atau mancozeb, dan methylcyclopentadienyl manganese tricarbonyl (MMT), aditif bahan bakar dalam beberapa jenis bensin.
Mangan adalah elemen penting dan diperlukan untuk kesehatan yang baik. Mangan dapat ditemukan di beberapa bahan makanan, termasuk biji-bijian dan sereal, dan ditemukan dalam jumlah tinggi dalam makanan lain, seperti teh.
Sebuah elemen jejak dengan simbol atom Mn, nomor atom 25, dan berat atom 54,94. Ini terkonsentrasi di mitokondria sel, sebagian besar di kelenjar pituitari, hati, pankreas, ginjal, dan tulang, mempengaruhi sintesis mukopolisakarida, merangsang sintesis kolesterol dan asam lemak di hati, dan merupakan kofaktor dalam banyak enzim, termasuk arginase dan alkaline phosphatase. di hati.
Manganese diperlukan dalam jumlah kecil untuk pertumbuhan, perkembangan, dan fisiologi manusia.
|
Sekilas Tentang Omega 3 Pada Osmetin Zuper |
Omega 3 merupakan suatu tipe spesifik dari asam lemak tak jenuh ganda. Angka '3' setelah kata omega mengacu pada keberadaan struktur kimia ikatan rangkap pertamanya. Omega 3 pertama kali diteliti manfaatnya mulai tahun 1970-an dimana penduduk Greenland memiliki tingkat kesehatan yang baik sebagai contoh kecilnya tingkat penyakit jantung, rheumatoid arthritis, kolesterol, dan sebagainya. Dan berdasarkan penelitian, omega 3 yang terkandung dalam ikan yang mereka konsumsi memegang pernanan penting dalam menjaga kesehatannya. Beberapa bentuk omega 3 adalah ALA, EPA, ETA dan DHA yang masing-masing memiliki struktur dan fungsi yang berbeda.
Berikut ini beberapa manfaat omega 3 bagi kesehatan:
- Membantu melawan depresi dan kecemasan
- Meningkatkan kesehatan mata
- Pada masa kehamilan, omega 3 dapat membantu perkembangan otak janin
- Mengurangi gejala ADHD pada anak
- Mengurangi gejala sindrom metabolik
- Membantu mengatasi peradangan
- Membantu melawan penyakit autoimun
- Membantu mengurangi gangguan perubahan mood, schizophrenia, dan bipolar
- Membantu mencegah kanker
- Meningkatkan kesehatan tulang dan sendi
Sumber: ikan mackarel atlantik, minyak ikan salmon, minyak hati ikan cod, kenari, biji chia, ikan haring, salmon alaska, biji rami (flaxseed), tuna albacore , ikan putih, ikan sarden, teri, natto, kuning telur. |
Omega 3 memiliki manfaat yang besar bagi tubuh manusia. Omega 3 yang berperan penting dalam nutrisi manusia adalah asam linolenat (ALA), asam eicosapentaenoic (EPA), dan asam docosahexaenoic (DHA). Ketiga poliunsaturat ini memiliki 3, 5 atau 6 ikatan rangkap dalam rantai karbon yang masing-masing terdiri dari 18, 20 atau 22 atom karbon. Semua ikatan rangkap berada dalam konfigurasi cis, yaitu dua atom hidrogen berada pada sisi yang sama dari ikatan rangkap.
Sebuah artikel tahun 1992 oleh ahli biokimia William E.M. Lands memberikan gambaran umum penelitian tentang Omega 3, dan merupakan dasar dari bagian ini.
Asam lemak 'esensial' diberi nama ketika para peneliti menemukan bahwa mereka penting untuk pertumbuhan normal pada anak-anak dan hewan. (Perhatikan bahwa definisi modern dari 'esensial' lebih ketat.) Sejumlah kecil 3 dalam makanan (~1% dari total kalori) memungkinkan pertumbuhan normal, dan meningkatkan jumlahnya tidak banyak memberikan manfaat tambahan.
Demikian juga, para peneliti menemukan bahwa Omega 6 (seperti asam -linolenat dan asam arakidonat) memainkan peran yang sama dalam pertumbuhan normal. Namun, mereka juga menemukan bahwa 6 "lebih baik" dalam mendukung integritas dermal, fungsi ginjal, dan persalinan. Temuan awal ini mengarahkan para peneliti untuk memusatkan studi mereka pada omega 6, dan baru dalam beberapa dekade terakhir 3 menjadi menarik.
Pada tahun 1963 ditemukan bahwa 6 asam arakidonat diubah oleh tubuh menjadi agen pro-inflamasi yang disebut prostaglandin. Pada tahun 1979 ditemukan lebih banyak lagi yang sekarang dikenal sebagai eikosanoid: tromboksan, prostasiklin, dan leukotrien.
Eicosanoids, yang memiliki fungsi biologis penting, biasanya memiliki masa aktif yang pendek di dalam tubuh, dimulai dengan sintesis dari asam lemak dan diakhiri dengan metabolisme oleh enzim. Namun, jika laju sintesis melebihi laju metabolisme, kelebihan eikosanoid mungkin memiliki efek yang merusak. Para peneliti menemukan bahwa Omega 3 juga diubah menjadi eikosanoid, tetapi pada tingkat yang jauh lebih lambat. Eicosanoids yang terbuat dari Omega 3 sering memiliki fungsi yang berlawanan dengan yang dibuat dari Omega 6 (yaitu, anti-inflamasi daripada inflamasi). Jika Omega 3 dan Omega 6 keduanya ada, keduanya akan “bersaing” untuk ditransformasikan, sehingga rasio 3:ω−6 secara langsung mempengaruhi jenis eikosanoid yang dihasilkan.
Kompetisi ini diakui penting ketika ditemukan bahwa tromboksan merupakan faktor penggumpalan trombosit, yang menyebabkan trombosis. Leukotrien juga ditemukan penting dalam respons sistem imun/peradangan, dan karena itu relevan dengan artritis, lupus, dan asma. Penemuan ini menyebabkan minat yang lebih besar dalam menemukan cara untuk mengontrol sintesis 6 eicosanoids. Cara paling sederhana adalah dengan mengonsumsi lebih banyak Omega 3 dan lebih sedikit Omega 6.
Manfaat
Pada 8 September 2004, Badan Pengawas Obat dan Makanan AS memberikan status "klaim kesehatan yang memenuhi syarat" untuk asam eicosapentaenoic (EPA) dan asam docosahexaenoic (DHA) Omega 3, yang menyatakan bahwa "penelitian yang mendukung tetapi tidak meyakinkan menunjukkan bahwa konsumsi EPA dan Asam lemak DHA dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner." Ini memperbarui dan memodifikasi surat nasihat risiko kesehatan mereka tahun 2001.
Orang dengan masalah peredaran darah tertentu, seperti varises, mendapat manfaat dari minyak ikan. Minyak ikan merangsang sirkulasi darah, meningkatkan pemecahan fibrin, senyawa yang terlibat dalam pembentukan bekuan dan bekas luka, dan menurunkan tekanan darah. Ada bukti ilmiah yang kuat, bahwa Omega 3 secara signifikan mengurangi kadar trigliserida darah dan asupan teratur mengurangi risiko serangan jantung sekunder dan primer.
Beberapa manfaat telah dilaporkan dalam kondisi seperti rheumatoid arthritis dan aritmia jantung.
Ada bukti awal yang menjanjikan, bahwa suplementasi Omega 3 mungkin membantu dalam kasus depresi dan kecemasan. Studi melaporkan peningkatan yang sangat signifikan dari suplementasi Omega 3 saja dan dalam hubungannya dengan pengobatan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa asupan minyak ikan mengurangi risiko stroke iskemik dan trombotik. Namun, jumlah yang sangat besar sebenarnya dapat meningkatkan risiko stroke hemoragik. Jumlah yang lebih rendah tidak terkait dengan risiko ini. 3 gram total EPA/DHA setiap hari dianggap aman tanpa peningkatan risiko perdarahan yang terlibat dan banyak penelitian menggunakan dosis yang jauh lebih tinggi tanpa efek samping utama (misalnya: 4,4 gram EPA/2,2 gram DHA pada penelitian 2003).
Beberapa penelitian melaporkan kemungkinan efek pencegahan kanker dari Omega 3 (terutama kanker payud4ra, usus besar dan prostat). Namun, tidak ada kesimpulan yang jelas yang dapat ditarik saat ini.
Pada tahun 1999, GISSI-Prevenzione Investigators melaporkan di Lancet hasil studi klinis utama pada 11.324 pasien dengan infark miokard baru-baru ini. Pengobatan dengan asam lemak omega-3 1 g/hari mengurangi terjadinya kematian, kematian kardiovaskular dan kematian jantung mendadak masing-masing sebesar 20%, 30% dan 45%. Efek menguntungkan ini sudah terlihat sejak tiga bulan dan seterusnya.
|
Sekilas Tentang Vitamin E Pada Osmetin Zuper |
- Mencegah rambut rontok
- Melancarkan peredaran darah di kulit kepala
- Menyeimbangkan produksi sebum
- Menjaga kadar hormon
- Mengurangi efek samping obat-obatan
- Mengatasi diabetes
- Memperbaiki kualitas sperma
- Mencegah kulit terbakar
- Menjaga kesehatan kuku
- Mengatasi garis-garis halus dan kerutan
Sumber: kuning telur, tahu, bayam, kacang tanah, kedelai, almond, alpukat, udang, labu, brokoli, dan minyak biji bunga matahari. |
Vitamin E adalah istilah kolektif yang digunakan untuk menggambarkan 8 antioksidan larut lemak yang terpisah, paling sering alpha-tocopherol (alfa-tokoferol). Vitamin E bertindak untuk melindungi sel terhadap efek radikal bebas, yang berpotensi merusak produk sampingan dari metabolisme tubuh. Kekurangan vitamin E terlihat pada orang dengan abetalipoproteinemia, bayi prematur, bayi berat lahir sangat rendah (berat lahir kurang dari 1500 gram, atau 3 pon), cystic fibrosis, dan kolestasis dan penyakit hati yang parah.
Penelitian awal menunjukkan vitamin E dapat membantu mencegah atau menunda penyakit jantung koroner dan melindungi terhadap efek merusak dari radikal bebas, yang dapat berkontribusi pada perkembangan penyakit kronis seperti kanker. Ini juga melindungi vitamin yang larut dalam lemak lainnya (vitamin kelompok A dan B) dari kerusakan oleh oksigen. Rendahnya tingkat vitamin E telah dikaitkan dengan peningkatan insiden kanker payudara dan usus besar.
d-Alpha-Tocopherol adalah bentuk alami vitamin E, vitamin yang larut dalam lemak dengan sifat antioksidan kuat. Dianggap penting untuk stabilisasi membran biologis (terutama yang memiliki asam lemak tak jenuh ganda dalam jumlah tinggi), d-alpha-Tocopherol adalah pemulung radikal peroksil yang poten dan menghambat aktivitas siklooksigenase nonkompetitif di banyak jaringan, menghasilkan penurunan produksi prostaglandin. Vitamin E juga menghambat angiogenesis dan dormansi tumor melalui penekanan transkripsi gen faktor pertumbuhan endotel vaskular(VEGF).
Alpha-Tocopherol adalah bentuk alfa yang tersedia secara hayati secara oral dari vitamin E yang larut dalam lemak yang terjadi secara alami, dengan aktivitas antioksidan dan sitoprotektif yang kuat. Setelah pemberian, alfa-tokoferol menetralkan radikal bebas, sehingga melindungi jaringan dan organ dari kerusakan oksidatif. Alfa-tokoferol dimasukkan ke dalam membran biologis, mencegah oksidasi protein dan menghambat peroksidasi lipid, sehingga menjaga integritas membran sel dan melindungi sel dari kerusakan. Selain itu, alfa-tokoferol menghambat aktivitas protein kinase C (PKC) dan jalur yang dimediasi PKC.
Alfa-tokoferol juga memodulasi ekspresi berbagai gen, memainkan peran kunci dalam fungsi neurologis, menghambat agregasi trombosit dan meningkatkan vasodilatasi. Dibandingkan dengan bentuk tokoferol lainnya, alfa-tokoferol adalah bentuk yang paling aktif secara biologis dan merupakan bentuk yang lebih disukai diserap dan disimpan di dalam tubuh.
Penyerapan
10-33% deuterium vitamin E diserap di usus kecil. Penyerapan Vitamin E tergantung pada penyerapan lemak di mana ia dilarutkan. Untuk pasien dengan penyerapan lemak yang buruk, bentuk vitamin E yang larut dalam air mungkin perlu diganti seperti tokoferil polietilen glikol-1000 suksinat. Dalam penelitian lain bioavailabilitas oral alfa-tokoferol adalah 36%, gamma-tokotrienol adalah 9%. Waktu untuk konsentrasi maksimum adalah 9,7 jam untuk alfa-tokoferol dan 2,4 jam untuk gamma-tokotrienol.
Rute Eliminasi
Alfa tokoferol diekskresikan dalam urin serta empedu dalam tinja terutama sebagai metabolit carboxyethyl-hydrochroman (CEHC), tetapi dapat diekskresikan dalam bentuk alami.
Volume Distribusi
0,41L/kg pada neonatus prematur yang diberikan injeksi intramuskular 20mg/kg.
Pembersihan
6,5mL/jam/kg pada neonatus prematur yang diberikan injeksi intramuskular 20mg/kg.
alpha-Tocopherol diserap melalui jalur limfatik dan diangkut dalam hubungan dengan kilomikron. Dalam plasma, alfa-tokoferol ditemukan di semua fraksi lipoprotein tetapi sebagian besar terkait dengan lipoprotein yang mengandung apo B. alpha-Tocopherol dikaitkan dengan lipoprotein densitas sangat rendah ketika dikeluarkan dari hati. Pada tikus, sekitar 90% dari total massa tubuh alfa-tokoferol ditemukan di hati, otot rangka dan jaringan adiposa. Sebagian besar alfa-tokoferol terletak di fraksi mitokondria dan retikulum endoplasma, sedangkan sedikit ditemukan di sitosol dan peroksisom.
Penelitian tingkat alfa-tokoferol retina tikus yang baru lahir dapat diubah dengan manipulasi diet ibu. Para ibu tikus diberi makan makanan yang mengandung 1 g alfa-tokoferol asetat/kg makanan atau tidak sama sekali, mulai 21-25 hari sebelum kelahiran anak mereka dan berlangsung selama periode paparan. Perawatan ini menghasilkan perbedaan tiga sampai empat kali lipat dalam tingkat alfa-tokoferol retina anak anjing. Kombinasi perawatan diet dan oksigen juga menghasilkan perbedaan yang signifikan dalam aktivitas glutathione peroksidase retina, dengan kelompok yang kekurangan vitamin E, yang terpapar oksigen memiliki tingkat tertinggi. Tikus yang baru lahir baik yang diberi suplemen dan tidak diberi alfa-tokoferol memiliki vasoobliterasi yang lebih sedikit daripada tikus yang disusui oleh ibu yang diberi makan tikus.
Vitamin E disimpan tanpa dimodifikasi dalam jaringan (terutama hati dan jaringan adiposa) dan diekskresikan melalui feses. Kelebihan vitamin E diubah menjadi lakton, diesterifikasi menjadi asam glukuronat, dan kemudian diekskresikan dalam urin.
Vitamin E 20% sampai 50% diserap oleh sel epitel usus di usus halus. Empedu dan getah pankreas diperlukan untuk penyerapan tokoferol. Penyerapan meningkat bila diberikan dengan trigliserida rantai menengah. Distribusi ke jaringan melalui sistem limfatik terjadi sebagai kompleks lipoprotein. Konsentrasi tinggi vitamin E ditemukan di adrenal, hipofisis, testis, dan trombosit.
Vitamin E kemungkinan merupakan antioksidan paling penting dalam makanan manusia dan alfa-tokoferol adalah isomer paling aktif. Alfa-tokoferol menunjukkan kapasitas anti-oksidatif in vitro, dan menghambat oksidasi ldl. Selain itu, alfa-tokoferol menunjukkan aktivitas anti-inflamasi dan memodulasi ekspresi protein yang terlibat dalam penyerapan, transportasi dan degradasi tokoferol, serta penyerapan, penyimpanan dan ekspor lipid seperti kolesterol. Meskipun fitur anti-aterogenik menjanjikan in vitro, vitamin E gagal menjadi ateroprotektif dalam uji klinis pada manusia.
Studi terbaru menyoroti pentingnya metabolit rantai panjang alfa-tokoferol, yang terbentuk sebagai produk antara katabolik di hati dan terjadi dalam plasma manusia. Metabolit ini memodulasi proses inflamasi dan pembentukan sel busa makrofag melalui mekanisme yang berbeda dari prekursor metabolisme alfa-tokoferol dan pada konsentrasi yang lebih rendah.
|
Sekilas Tentang Glucosamine Pada Osmetin Zuper |
Glucosamine adalah suatu gula amino yang secara alami diproduksi oleh tubuh. Namun jika tubuh kita kekurangan zat ini maka akan muncul masalah, khususnya pada sendi dan dapat menyebabkan risiko osteoarthritis. Osteoarthritis adalah suatu penyakit degeneratif yang disebabkan oleh tidak cukupnya regenerasi tulang rawan pada sendi, hal ini sering terjadi pada lutut dan pinggul. Jika dibiarkan dan tidak segera ditangani maka penderitanya akan merasakan nyeri, kesulitan berjalan, bahkan bisa berujung pada kecacatan.
Menurut beberapa penelitian, glucosamine dapat membantu dalam proses regenerasi tulang rawan, mengurangi peradangan, dan mengurangi kerusakan kolagen sehingga mampu mengobati osteoarthritis meskipun mekanisme kerjanya belum diketahui dengan pasti. Cara yang paling mudah untuk mendapatkan glucosamine adalah melalui suplemen.
Ada dua jenis glucosamine yaitu glucosamine sulfate dan glucosamine hydrochloride. Glucosamine hydrochloride lebih mudah diserap oleh tubuh daripada glucosamine sulfate namun fungsinya sama. Pada produk suplemen, glucosamine yang ada biasanya berasal dari cangkang kerang, tulang hewan, sumsum tulang, dan jamur. |
Glucosamine (glukosamin) dengan rumus kimia C6H13NO5 adalah suatu gula amino dan prekursor yang cukup dikenal dalam sintesis biokimia protein dan lipid terglikosilasi. Glukosamin ditemukan sebagai komponen utama dari eksoskeleton krustasea dan artropoda lainnya, pada jamur, dan banyak organisme tingkat tinggi yang merupakan salah satu monosakarida yang paling melimpah. Glucosamine diproduksi secara komersial melalui hidrolisis eksoskeleton krustasea. Glukosamin umumnya digunakan sebagai pengobatan untuk osteoartritis, meskipun penerimaannya sebagai terapi medis bervariasi.
Sejarah dan biokimia
Glukosamin pertama kali diidentifikasi pada tahun 1876 oleh Dr. Georg Ledderhose, tetapi stereokimia tidak sepenuhnya didefinisikan sampai tahun 1939 oleh karya Walter Haworth. D-Glukosamin dibuat secara alami dalam bentuk glukosamin-6-fosfat, dan merupakan prekursor biokimia dari semua gula yang mengandung nitrogen. Secara khusus, glukosamin-6-fosfat disintesis dari fruktosa-6-fosfat dan glutamin sebagai langkah pertama dari jalur biosintesis heksosamin. Produk akhir dari jalur ini adalah UDP-N-acetylglucosamine (UDP-GlcNAc), yang kemudian digunakan untuk membuat glikosaminoglikan, proteoglikan, dan glikolipid.
Karena pembentukan glukosamin-6-fosfat adalah langkah pertama untuk sintesis produk ini, glukosamin mungkin penting dalam mengatur produksinya. Namun, cara jalur biosintesis heksosamin sebenarnya diatur, dan apakah ini dapat terlibat dalam berkontribusi terhadap penyakit manusia, masih belum jelas.
Manfaat kesehatan
Glukosamin oral umumnya digunakan untuk pengobatan osteoartritis. Karena glukosamin adalah prekursor untuk glikosaminoglikan, dan glikosaminoglikan adalah komponen utama tulang rawan sendi, glukosamin tambahan dapat membantu membangun kembali tulang rawan dan mengobati radang sendi. Penggunaannya sebagai terapi untuk osteoartritis tampak aman, tetapi ada bukti yang bertentangan mengenai efektivitasnya, meskipun hasil positif dibuktikan dalam beberapa uji klinis terkontrol prospektif.
Penggunaan
Dosis umum garam glukosamin adalah 1.500 mg per hari. Glukosamin mengandung gugus amino yang bermuatan positif pada pH fisiologis. Anion yang termasuk dalam garam dapat bervariasi. Bentuk glukosamin yang umum dijual adalah glukosamin sulfat dan glukosamin hidroklorida. Jumlah glukosamin yang ada dalam 1500 mg garam glukosamin akan tergantung pada anion mana yang ada dan apakah garam tambahan termasuk dalam perhitungan pabrikan. Glukosamin sering dijual dalam kombinasi dengan suplemen lain seperti kondroitin sulfat dan metilsulfonilmetana.
Glukosamin adalah obat alternatif yang populer digunakan oleh konsumen untuk pengobatan osteoarthritis. Glukosamin juga banyak digunakan dalam kedokteran hewan sebagai suplemen yang tidak diatur tetapi diterima secara luas.
Keamanan penggunaan
Studi klinis secara konsisten melaporkan bahwa glukosamin aman untuk digunakan. Karena glukosamin biasanya berasal dari kerang, mereka yang alergi terhadap kerang mungkin ingin menghindarinya. Namun, karena glukosamin berasal dari cangkang hewan-hewan ini sementara alergennya ada di dalam daging hewan, itu mungkin aman bahkan bagi mereka yang alergi kerang. Sumber alternatif menggunakan fermentasi jamur jagung tersedia. Kekhawatiran lain adalah bahwa glukosamin ekstra dapat berkontribusi pada diabetes dengan mengganggu regulasi normal jalur biosintesis heksosamin, tetapi beberapa penyelidikan tidak menemukan bukti bahwa ini terjadi.
Sebuah tinjauan yang dilakukan oleh Anderson et al pada tahun 2005 merangkum efek glukosamin pada metabolisme glukosa dalam studi in vitro, efek pemberian glukosamin dosis besar secara oral pada hewan dan efek suplementasi glukosamin dengan dosis normal yang direkomendasikan pada manusia, menyimpulkan bahwa glukosamin tidak menyebabkan intoleransi glukosa dan tidak memiliki efek terdokumentasi pada metabolisme glukosa. Studi lain yang dilakukan pada subjek kurus atau obesitas menyimpulkan bahwa glukosamin oral pada dosis standar tidak menyebabkan atau secara signifikan memperburuk resistensi insulin atau disfungsi endotel.
Institut Kesehatan Nasional AS saat ini sedang melakukan studi tentang glukosamin tambahan pada pasien obesitas, karena populasi ini mungkin sangat sensitif terhadap efek glukosamin pada resistensi insulin.
Di Amerika Serikat, glukosamin tidak disetujui oleh Food and Drug Administration untuk penggunaan medis pada manusia. Karena glukosamin diklasifikasikan sebagai suplemen makanan di negara ini, keamanan dan formulasi sepenuhnya menjadi tanggung jawab produsen; bukti keamanan dan kemanjuran tidak diperlukan selama tidak diiklankan sebagai pengobatan untuk kondisi medis.
Di Eropa, glukosamin disetujui sebagai obat medis dan dijual dalam bentuk glukosamin sulfat. Dalam hal ini, bukti keamanan dan kemanjuran diperlukan untuk penggunaan medis glukosamin dan beberapa pedoman telah merekomendasikan penggunaannya sebagai terapi yang efektif dan aman untuk osteoartritis. Sebenarnya, komite Satuan Tugas Liga Eropa Melawan Rematik (EULAR) baru-baru ini memberikan glucosamine sulfate tingkat toksisitas 5 dalam skala 0-100, dan pedoman OARSI (OsteoArthritis Research Society International) terbaru untuk osteoartritis pinggul dan lutut juga mengkonfirmasi profil keamanannya yang sangat baik.
Bioavailabilitas dan farmakokinetik
Dua penelitian baru-baru ini mengkonfirmasi bahwa glukosamin tersedia secara hayati baik secara sistemik dan di tempat kerja (sendi) setelah pemberian oral glukosamin sulfat kristal pada pasien osteoartritis. Konsentrasi glukosamin keadaan stabil dalam plasma dan cairan sinovial berkorelasi dan sejalan dengan yang efektif dalam studi in vitro yang dipilih.
Farmakologi
Manfaat glukosamin sulfat pada pasien dengan osteoarthritis kemungkinan hasil dari sejumlah efek termasuk aktivitas anti-inflamasi, stimulasi sintesis proteoglikan, dan penurunan aktivitas katabolik kondrosit menghambat sintesis enzim proteolitik dan zat lainnya. yang berkontribusi terhadap kerusakan matriks tulang rawan dan menyebabkan kematian kondrosit artikular.
Studi klinis
Ada beberapa uji klinis glukosamin sebagai terapi medis untuk osteoartritis, tetapi hasilnya bertentangan. Bukti yang mendukung dan menentang kemanjuran glukosamin telah menyebabkan perdebatan di antara dokter tentang apakah akan merekomendasikan pengobatan glukosamin kepada pasien mereka.
Berbagai uji klinis pada 1980-an dan 1990-an, semuanya disponsori oleh pemegang paten Eropa, Rottapharm, menunjukkan manfaat glukosamin. Namun, penelitian ini berkualitas buruk karena kekurangan dalam metode mereka, termasuk ukuran kecil, durasi pendek, analisis drop-out yang buruk, dan prosedur yang tidak jelas untuk membutakan. Rottapharm kemudian mensponsori dua besar (setidaknya 100 pasien per kelompok), selama tiga tahun, uji klinis terkontrol plasebo dari merek Rottapharm glukosamin sulfat. Kedua studi ini menunjukkan manfaat yang jelas untuk pengobatan glukosamin. Tidak hanya perbaikan gejala tetapi juga perbaikan penyempitan celah sendi pada radiografi. Ini menunjukkan bahwa glukosamin, tidak seperti penghilang rasa sakit seperti NSAID, sebenarnya dapat membantu mencegah kerusakan tulang rawan yang merupakan ciri khas osteoartritis. Di sisi lain, beberapa penelitian selanjutnya, terlepas dari Rottapharm, tetapi lebih kecil dan lebih pendek, tidak mendeteksi manfaat glukosamin.
Karena hasil yang kontroversial ini, beberapa ulasan dan meta-analisis telah mengevaluasi kemanjuran glukosamin. Richy dan col melakukan meta-analisis uji klinis acak pada tahun 2003 dan menemukan kemanjuran glukosamin pada nyeri VAS dan WOMAC, indeks Lequesne dan mobilitas VAS dan tolerabilitas yang baik.
Baru-baru ini, ulasan oleh Bruyere et al. tentang glukosamin dan kondroitin sulfat untuk pengobatan osteoartritis lutut dan pinggul menyimpulkan bahwa kedua produk tersebut bertindak sebagai terapi simtomatik yang berharga untuk penyakit osteoartritis dengan beberapa efek modifikasi struktur yang potensial.
|
Osmetin Zuper Obat Apa?
Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Osmetin Zuper?
Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Osmetin Zuper adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:
OA, untuk memelihara kesehatan sendi.
Berapa Dosis dan Bagaimana Aturan Pakai Osmetin Zuper?
Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan
untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Osmetin Zuper:
1 sachet 1 x/hari.
Apa Saja Kontraindikasi Osmetin Zuper?
Kontraindikasi merupakan suatu petunjuk mengenai kondisi-kondisi dimana penggunaan obat tersebut tidak tepat atau tidak dikehendaki dan kemungkinan berpotensi membahayakan jika diberikan. Pemberian Osmetin Zuper dikontraindikasikan pada kondisi-kondisi berikut ini:
Alergi terhadap produk laut.
Bentuk Sediaan
Bagaimana Kemasan dan Sediaan Osmetin Zuper?
/Harga
Osmetin Zuper oral liqd
15 mL x 10 × 1’s (Rp150,000/boks)
|
Novell Pharma adalah suatu perusahaan farmasi yang merupakan hasil penggabungan antara Glaxo International dengan Borroughs Wellcome pada tahun 1996 kemudian didirikanlah PT. Novell Pharma ini pada 1998. Perusahaan ini telah terdaftar di BKPM (Badan Koordinasi Penanaman modal) Indonesia. Menurut informasi, kata "Novell" pada perusahaan memiliki arti "sesuatu yang baru, segar, dan juga memiliki makna inovasi".
Perusahaan ini telah menerima berbagai sertifikat dan penghargaan seperti TGA dari Australia, pengakuan MCC dari Afrika Selatan, GMP dari Lageso Uni Eropa, GCC dari negara timur tengah, dan sebagainya.
Perusahaan ini telah berekspansi dan memasarkan produksi ke berbagai negara seperti Filipina, Thailand, Vietnam, Pakistan, Yaman, Taiwan, Australia, Uzbekistan, dan negara lainnya. Fasilitas produksi Novell Pharma ada di desa Tlajung Udik, kecamatan Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat. |