Mediklin / Medi-Klin


Apa Kandungan dan Komposisi Mediklin / Medi-Klin?

Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Mediklin / Medi-Klin adalah:

Tiap gram gel mengandung clindamycin phosphate yang setara dengan clindamycin 10 mg.

Cara Kerja Obat

Clindamycin phosphate adalah suatu ester yang secara invitro tidak menunjukan aktivitas namun invivo akan cepat terhidrolisa menjadi clindamycin yang aktif sebagai anti bakteri. Secara invitro, clindamycin menghambat pertumbuhan Propionibacterium acnes dan dapat menurunkan jumlah asam lemak bebas dipermukaan kulit dari 14% menjadi 2%.

Mediklin / Medi-Klin Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Mediklin / Medi-Klin?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Mediklin / Medi-Klin adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:

Mengobati acne vulgaris

Apa Saja Kontraindikasi Mediklin / Medi-Klin?

Kontraindikasi merupakan suatu petunjuk mengenai kondisi-kondisi dimana penggunaan obat tersebut tidak tepat atau tidak dikehendaki dan kemungkinan berpotensi membahayakan jika diberikan. Pemberian Mediklin / Medi-Klin dikontraindikasikan pada kondisi-kondisi berikut ini:

Pasien yang mempunyai sejarah hipersensitif terhadap clindamycin atau lincomycin.
Pasien dengan riwayat enteritis, ulcerative colitis, colitis

Peringatan Dan Perhatian

Hentikan pemakaian bila terjadi reaksi hipersensitivas.
Hindarkan kontak dengan mata, hidung, mulut atau membran mukosa lainnya.
Jangan gunakan lebih sering dari yang telah ditentukan.
Clindamycin topikal dapat diabsorbsi pada permukaan kulit sehingga sama seperti penggunaan oral, hentikan pemberian bila terjadi diare.
Hati-hati pemberian pada penderita atopik
Hati-hati penggunaan pada wanita hamil dan menyusui, hanya diberikan jika benar-benar diperlukan.
Tidak digunakan pada anak-anak usia kurang dari 12 tahun karena keamanan dan efektivitas belum diketahui.


Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Aman Menggunakan Mediklin / Medi-Klin Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?

Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Mediklin / Medi-Klin, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Mediklin / Medi-Klin?

Jika Anda lupa menggunakan Mediklin / Medi-Klin, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.

Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Mediklin / Medi-Klin Sewaktu-waktu?

Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Bagaimana Cara Penyimpanan Mediklin / Medi-Klin?

Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.

Bagaimana Penanganan Mediklin / Medi-Klin yang Sudah Kedaluwarsa?

Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.


Apa Efek Samping Mediklin / Medi-Klin?

Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Mediklin / Medi-Klin yang mungkin terjadi adalah:

Obat

Reaksi hipersensitivas ( skin rash, itching, redness, swelling).
Gangguan saluran pencernaan dan sakit perut.
Efek dryness, scaliness, dan pengelupasan kulit sering terjadi bila dipakai terus menerus.

Apa Saja Interaksi Obat Mediklin / Medi-Klin?

Interaksi obat merupakan suatu perubahan aksi atau efek obat sebagai akibat dari penggunaan atau pemberian bersamaan dengan obat lain, suplemen, makanan, minuman, atau zat lainnya. Interaksi obat Mediklin / Medi-Klin antara lain:

Dengan antimikroba lain seperti : ceftazidime, metronidazole, ciprofloxacin dapat memberikan efek sinergis.
Mencegah aktifitas bakterisid dari aminoglikosida.
Terjadi interaksi dangan obat abrasive, pembersih, sediaan acne, atau sediaan yang mengandung peeling agent seperti : resorcinol, salicylic acid dan sulfur.
Terjadi interaksi dengan preparat alkohol topikal seperti after shave lotions, astringents, perfumed toiletries, shaving cream atau lotion.
Dengan erythromycin terjadi efek antagonis.

Sekilas tentang kulit
Kulit merupakan organ terbesar tubuh yang memiliki luasnya sekitar 2 m2 dengan ketebalan rata-rata 1-2 mm. Kulit terdiri dari lapisan epidermis, dermis dan hipodermis atau subkutis.

Sebagai organ yang sangat penting bagi kelangsungan hidup, kulit memiliki fungsi menutupi dan melindungi organ-organ dibawahnya, mencegah infeksi, mengatur suhu tubuh, mengekskresi zat buangan, mensintesis vitamin D, dan menjadi sensor peraba.

Berapa Dosis dan Bagaimana Aturan Pakai Mediklin / Medi-Klin?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Mediklin / Medi-Klin:

Hanya untuk pemakaian luar. Obat dioleskan pada daerah yang berjerawat satu sampai dua kali sehari.
Sebelum dioleskan, cuci daerah yang berjerawat lalu oleskan tipis-tipis Medi-Klin®
Keadaan over dosis : tidak ada pengobatan yang spesifik. Bila terjadi reaksi alergi berikan terapi darurat seperti kortikosteroid, adrenalin dan anitihistamin.

Bagaimana Cara Penyimpanan Mediklin / Medi-Klin?

Dalam wadah tertutup rapat pada suhu 15ο – 30οC.

Izin, Kemasan & Sediaan Mediklin / Medi-Klin

Gel : Tube alumunium, isi bersih 15 gram

HARUS DENGAN RESEP DOKTER

 

Berapa Nomor Izin BPOM Mediklin / Medi-Klin?

Setiap produk obat, suplemen, makanan, dan minuman yang beredar di Indonesia harus mendapatkan izin edar dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) yaitu suatu Badan Negara yang memiliki fungsi melakukan pemeriksaan terhadap sarana dan prasarana produksi, melakukan pengambilan contoh produk, melakukan pengujian produk, dan memberikan sertifikasi terhadap produk. BPOM juga melakukan pengawasan terhadap produk sebelum dan selama beredar, serta memberikan sanksi administratif seperti dilarang untuk diedarkan, ditarik dari peredaran, dicabut izin edar, disita untuk dimusnahkan, bagi pihak yang melakukan pelanggaran. Berikut adalah izin edar dari BPOM yang dikeluarkan untuk produk Mediklin / Medi-Klin:

No .Reg. DKL 0028603028A1

Berapa Harga Mediklin / Medi-Klin?

Rp 35.000

Apa Nama Perusahaan Produsen Mediklin / Medi-Klin?

Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Mediklin / Medi-Klin:

PT. SURYA DERMATO MEDICA LABORATORIES

Surabaya, Indonesia