Intrasite


Deskripsi

 Intrasite adalah sediaan topikal mengandung Carboxymethylcellulose polymer, propilen glikol, dan air. Intrasite berfungsi untuk membantu menyembuhkan atau menghilangkan jaringan mati dari luka ringan, luka yang merusak jaringan serta luka yang dalam, seperti ulkus dekubitus (kerusakan kulit yang terjadi akibat kekurangan aliran darah), tukak pada tungkai (luka pada tulang kaki, luka kaki pengidap diabetes, fungating ulcers (luka kanker), luka operasi, luka bakar, melepuh, laserasi (luka akibat laser), luka gores, bahkan amputasi. Tersedia dalam bentuk gel. Berikut info lengkap seputar Intrasite.Artikel lainnya: Berapa Lama Pemulihan Luka Bekas Operasi Caesar?  

Keterangan

Intrasite GelGolongan: Obat KerasKelas Terapi: Obat Kulit

Apa Kandungan dan Komposisi Intrasite?

Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Intrasite adalah:

 Carboxymethylcellulose polymer 2,3 %, propilen glikol 20%, dan air 77,7 %

Bagaimana Kemasan dan Sediaan Intrasite?

dan Sediaan

 Dus, Tube @ 15 g

Apa Nama Perusahaan Produsen Intrasite?

Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Intrasite:

 Smith & NephewHarga Intrasite Gel: Rp 80.500 – Rp 130.000 per tube

Intrasite Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Intrasite?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Intrasite adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:

 Intrasite berfungsi untuk mengatasi serta melembapkan luka dan perawatan kondisi pada luka minor, seperti luka bakar yaitu luka bakar ringan, luka dan lecet (luka ketebalan parsial, robekan kulit), selain itu intrasite juga dapat digunakan untuk luka kaki akibat diabetik.Dosis & Cara Penggunaan Intrasite adalah obat keras yang dapat dibeli dan digunakan sesuai dengan resep dokter.Gunakan Intrasite sesuai instruksi dokter dan petunjuk yang tertera di dalam kemasan.

Tujuan

 Melembapkan Luka

Bentuk

 GelKonsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan obat ini. Aplikasikan gel setebal +- 3 – 5 mm dan jaga agar nozzle tidak kontak dengan luka. Penggantian tergantung pada kondisi luka dan produksi eksudat:Luka dengan Jaringan nekrotik atau slogh, diangkat setelah 1 – 3 hariLuka sudah bersih dan bergranulasi diangkat setelah 3 hariLuka terinfeksi, diangkat setiap hari disertai dengan pemberian antimikroba sistemik

Cara Menggunakan

 Gunakanlah Intrasite sesuai petunjuk dan instruksi dokter. Baca petunjuk penggunaan yang terdapat dalam kemasanSemua bentuk obat Intrasite hanya digunakan untuk pemakaian luarPastikan kamu telah mencuci tangan terlebih dahulu sebelum menggunakan obat ini.Aplikasikan Intrasite Gel dengan langkah-langkah sebagai berikut: Langkah 1: Buka perban perlahana, bersihkan luka dengan larutan steril (NaCl 0,9%) Langkah 2: Lepaskan tutup pelindung biru danri Nozel, usap ujung snap-off dan nozel kemasan dengan kapas antiseptik yang sesuai, jepret ujung berpola dari Nozel Langkah 3: Jepret ujung berpola dari Nozel Langkah 4: Jaga agar ujung Nozel tetap bersih dari permukaan luka, tekan perlahan mangkuk kemasan untuk mengeluarkan gel ke dalam luka. Haluskan intrasite gel diatas permukaan luka hingga kedalaman kira-kira 5 mm (o,2 inci) Buang gel yang tidak digunakanLangkah 5: Balit kembali lukaLangkah 6: Penghapusan gel dengan membilas dengan Larutan sterilJika lupa menggunakan obat ini, segera gunakan jika jeda antara dosis yang terlewat dengan yang selanjutnya masih jauh. Namun, jika jaraknya sudah dekat, lupakan dosis yang terlewat agar tidak terjadi dosis gandaJangan hentikan pengobatan tanpa konfirmasi dokter terlebih dahuluBeberapa kandungan mungkin dapat memicu reaksi alergi. Untuk mengatasinya, ambil sedikit obat lalu oleskan pada area kulit yang bersih tunggu beberapa saat. Jika tidak menunjukkan reaksi alergi pengobatan dapat dilanjutkanArtikel lainnya: Tanda Diabetes pada Kulit yang Harus Diwaspadai  

Bagaimana Cara Penyimpanan Intrasite?

Simpan Intrasite pada suhu di bawah 30 derajat Celcius, di tempat yang kering, terhindar dari cahaya matahari langsung,serta jauh dari jangkauan anak-anak


Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Aman Menggunakan Intrasite Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?

Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Intrasite, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Intrasite?

Jika Anda lupa menggunakan Intrasite, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.

Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Intrasite Sewaktu-waktu?

Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Bagaimana Cara Penyimpanan Intrasite?

Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.

Bagaimana Penanganan Intrasite yang Sudah Kedaluwarsa?

Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.


Apa Efek Samping Intrasite?

Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Intrasite yang mungkin terjadi adalah:

 Efek samping yang mungkin terjadi selama penggunaan Intrasite, yaitu:Reaksi hipersensitivitas seperti gatal, ruam, bengkak, kemerahanIritasi ringanEdema Sensitasi lokal 

Overdosis

Penggunaan dosis berlebihan akan meningkatkan atau memperburuk risiko efek samping. Segera pergi ke pelayanan medis terdekat apabila terjadi perburukkan efek samping atau efek samping tidak kunjung membaik. Penanganan kegawatdaruratan hanya boleh dilakukan oleh tenaga medis profesional.

Apa Saja Kontraindikasi Intrasite?

Kontraindikasi merupakan suatu petunjuk mengenai kondisi-kondisi dimana penggunaan obat tersebut tidak tepat atau tidak dikehendaki dan kemungkinan berpotensi membahayakan jika diberikan. Pemberian Intrasite dikontraindikasikan pada kondisi-kondisi berikut ini:

Hindari penggunaan Intrasite pada pasien yang memiliki indikasi:Hipersensitif pada salah satu kandungan dari IntrasiteInfeksi virus atau jamur

Apa Saja Interaksi Obat Intrasite?

Interaksi obat merupakan suatu perubahan aksi atau efek obat sebagai akibat dari penggunaan atau pemberian bersamaan dengan obat lain, suplemen, makanan, minuman, atau zat lainnya. Interaksi obat Intrasite antara lain:

 Penggunaan bersamaan dengan obat luar lain dapat memicu peningkatan efek samping dari salah satu obat yang digunakan. Konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter apabila akan menggunakan Intrasite bersamaan obat kortikosteroid.

Apa saja Peringatan dan Perhatian Penggunaan Intrasite?

 Sebaiknya hindari menggunakan Intrasite apabila kamu memiliki riwayat Hipersensitif pada Intrasite Informasikan dokter jika kamu akan menggunakan obat ini bersama dengan obat lain baik kimiawi atau pun herbalHindari penggunaan Intrasite pada ibu hamil dan menyusuiArtikel lainnya: Ketahui Penyebab Luka Sulit Sembuh  

Bagaimana Kategori Keamanan Penggunaan Intrasite Pada Wanita Hamil?

Kategori keamanan penggunaan obat untuk wanita hamil atau pregnancy category merupakan suatu kategori mengenai tingkat keamanan obat untuk digunakan selama periode kehamilan apakah memengaruhi janin atau tidak. Kategori ini tidak termasuk tingkat keamanan obat untuk digunakan oleh wanita menyusui.

FDA (Badan Pengawasan Obat dan Makanan Amerika Serikat) mengkategorikan tingkat keamanan obat untuk wanita hamil menjadi 6 (enam) kategori yaitu A, B, C, D, X, dan N. Anda bisa membaca definisi dari setiap kategori tersebut di sini. Berikut ini kategori tingkat keamanan penggunaan Intrasite untuk digunakan oleh wanita hamil:

Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengkategorikan Intrasite ke dalam Kategori C. Pada penelitian terhadap hewan, penggunaan obat kategori C menunjukkan adanya risiko gangguan terhadap janin, namun studi terkontrol lanjutan terkait konsumsi obat ini pada ibu hamil belum dilakukan.

Peringatan Kehamilan

Informasikan pada dokter jika akan menggunakan Intrasite saat hamil atau sedang menjalankan program kehamilan.

Peringatan Menyusui

Intrasite belum diketahui dapat terserap ke dalam ASI atau tidak, namun turunan sulfonamida dapat terserap ke ASI dan menyebabkan kernikretus pada bayi yang disusui, sebaiknya penggunaan bagi ibu menyusui dihindari.Penyakit Terkait Luka bakarLuka ringanRekomendasi Obat Sejenis OctanidineGermoleneJangan tunggu sakit. Manfaatkan layanan konsultasi kesehatan langsung dengan dokter di fitur Tanya Dokter online. Yuk, sama-sama #JagaSehatmu.[LUF]Referensi