Interquin 5% Cream


Apa Kandungan dan Komposisi Interquin 5% Cream?

Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Interquin 5% Cream adalah:

Hidrokuinon 50 mg dalam cream yang mengandung tabir surya: Octyl methoxycinnamate 3%, Oxybenzone 3% dan Avabenzone 2%

Sekilas Tentang Hydroquinone Pada Interquin 5% Cream
Banyak produk perawatan kulit yang mengandung hydroquinone namun apakah sebenarnya hydroquinone itu?

Hydroquinone adalah suatu zat yang bermanfaat untuk mencerahkan atau memutihkan kulit. Badan pengawasan obat dan makanan Amerika Serikat, FDA, menyatakan bahwa hydroquinone aman untuk digunakan. Cara kerja hydroquinone adalah dengan mengurangi produksi melanosit dimana melanosit ini berperan dalam pembentukan melanin, zat yang mempengaruhi warna kulit. Zat ini akan berfungsi dengan penggunaan setidaknya selama empat minggu secara konsisten, setelah itu baru kemudian dapat dilihat hasilnya.

Hydroquinone bermanfaat untuk mengatasi berbagai macam kondisi hiperpigmentasi kulit seperti bekas luka jerawat, tanda-tanda penuaan, melasma, bekas paska peradangan (akibat eksim, psoriasis), bintik atau noda hitam pada kulit, dan sebagainya.

Umumnya hydroquinone aman untuk digunakan, namun terkadang ada beberapa orang yang hipersensitif pada zat ini atau memiliki kondisi kulit kering yang mungkin akan menyebabkan iritasi jika menggunakan zat ini. Hentikan penggunaan jika terjadi iritasi dan konsultasikan pada dokter.

Interquin 5% Cream Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Interquin 5% Cream?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Interquin 5% Cream adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:

Pemutihan kuliut secara bertahap dari kondisi hiperpigmentasi seperti kloasma, melasma, flek hitam, bercak akibat penuaan, dan hiperpigmentasi melanin lain pada area kulit yang di inginkan

Sekilas tentang whitening (pemutih kulit)
Produk whitening atau pemutih kulit merupakan produk perawatan kulit yang bermanfaat untuk mencerahkan maupun memutihkan kulit. Terkadang whitening juga dikenal dengan sebutan lightening, brightening, depigmantation, dan bleaching. Cara kerja dari produk pemutih kulit biasanya dengan mengurangi jumlah melanin pada kulit.

Melanin merupakan zat utama yang bertanggung jawab atas warna kulit sesorang. Melanin adalah kelas polimer gelap yang dihasilkan oleh tubuh melalui proses melanogenesis. Kulit dengan jumlah melanin sedikit maka warnanya akan lebih putih. Selain melanin, faktor lainyang mempengaruhi warna kulit yaitu jumlah darah pada pembuluh darah, ketebalan kulit, dan kandungan karotenoid pada kulit.

Tips memilih produk pemutih kulit

1. Kenali Tipe Kulit Wajah

Hal pertama yang harus kita lakukan sebelum mencoba krim pemutih wajah tentu saja adalah mengenali tipe kulit kita sendiri. Mengapa kita harus mengetahui hal ini? Berbagai produk kecantikan mengandung beberapa zat yang dapat menimbulkan reaksi negatif pada jenis kulit tertentu, dan hal ini bisa saja terjadi pada kita karena menggunakan produk yang tidak sesuai dengan jenis kulit kita. Bukannya tambah cantik, eh malah semakin banyak jerawat atau komedo yang muncul pada wajah; atau kulit yang menjadi kering dan kasar. Tentu saja kita tidak mau hal ini terjadi bukan?

Memang ada berapa sih tipe kulit itu? Nah tipe kulit ini terbagi menjadi empat, yaitu tipe kulit normal, berminyak, kering, serta kombinasi. Contohnya, untuk kita yang berkulit sensitif sebaiknya menggunakan krim pemutih dengan berbagai zat alami di dalamnya. Nah untuk kulit kering, sebaiknya hindari krim pemutih dengan kandungan lemon karena lemon justru menyebabkan kulit menjadi kering. Mengetahui betul jenis kulit kita sangatlah penting untuk meminimalisir timbulnya reaksi negatif setelah menggunakan berbagai produk kecantikan ini.

2. Tentukan Tujuan Menggunakan Cream Pemutih Wajah

Tentu saja tujuan utama kita menggunakan menggunakan krim pemutih adalah memutihkan warna kulit kita, tapi kita juga perlu lebih spesifik lagi tentang tujuan kita dalam menggunakan krim pemutih agar tidak berlebihan dalam pemakaiannya. Segala sesuatu yang berlebihan tidak baik, kan? Umumnya, krim pemutih berfungsi untuk memutihkan kembali warna kulit atau memperbaiki kondisi kulit yang terkait dengan hiperpigmentasi, khususnya pada daerah kulit yang menghitam dengan cara mengurangi produksi melanin pada daerah tersebut.

Krim pemutih yang bagus pada umumnya dapat mengatasi berbagai permasalahan kulit, seperti: menyamarkan noda hitam, menyamarkan bekas luka, memutihkan kembali daerah yang menghitam pada siku atau lutut, mengembalikan warna kulit akibat paparan sinar matahari, menyamarkan tanda lahir, atau meningkatkan warna kulit. Nah fungsi dari krim pemutih sendiri bisa berbeda-beda antara satu dengan lainnya, terdapat beberapa krim yang bertujuan untuk menyamarkan bekas luka atau untuk meningkatkan warna kulit karena bagian tertentu yang menghitam. Selain itu, menggunakan krim pemutih yang sesuai dengan tujuan kita akan mengoptimalkan hasil yang kita dapat dalam waktu yang singkat. So, tentukan tujuanmu saat memutuskan menggunakan krim pemutih ya!

3. Konsultasi dengan Pakar Kecantikan

Berkonsultasi dengan dokter kecantikan, dokter kulit, atau dermatologis merupakan pilihan yang tepat sebelum kita memulai melakukan perawatan wajah menggunakan berbagai produk kecantikan yang dijual secara bebas di pasaran. Selain kesehatan wajah kita yang lebih terjaga, berkonsultasi dengan ahlinya akan mendapatkan informasi baru tentang keadaan kulit kita sebenarnya dan mendapat rekomendasi yang tepat tentang krim pemutih yang sekiranya cocok dengan kulit kita, sehingga uang kita tidak akan sia-sia terbuang karena mencoba berbagai krim pemutih yang ada. Sounds good, right?

Ada baiknya kita juga menghindari berbagai produk kecantikan yang mengandung hydroquinine karena ketika digunakan dalam jangka waktu yang lama, zat ini dapat menyebabkan iritasi pada kulit dan kulit akan menjadi lebih sensitif terhadap paparan sinar matahari. Hydroquinine juga sudah dilarang untuk digunakan pada beberapa negara karena efek jangka panjangnya yang dapat membahayakan kesehatan kulit. Batas aman zat ini untuk terkandung dalam suatu krim pemutih hanyalah 2%. Tapi jangan khawatir, tanpa adanya zat hydroquinine pada krim pemutih kita masih ada banyak zat lainnya yang mampu untuk memutihkan kulit kita tanpa menimbulkan dampak buruk!

4. Memastikan Kandungan Cream Aman

Nah seperti yang kita bahas di point sebelumnya, terdapat beberapa zat yang dapat berdampak buruk pada kesehatan kulit kita, khususnya kulit wajah. Mungkin jika digunakan dalam jangka waktu pendek tidak berdampak buruk, namun bisa jadi berdampak buruk apabila digunakan dalam jangka waktu panjang. Tentu saja kita tidak mau hal ini terjadi kan?

Aman serta berhasil atau tidaknya suatu produk kecantikan tergantung pada bahan-bahan yang terkandung di dalamnya, dan antara kulit wajah satu dan lainnya bisa saja membutuhkan waktu yang berbeda untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Dalam memilih krim pemutih wajah, disarankan untuk benar-benar memperhatikan kandungan yang terkandung di dalamnya agar keamanannya terjaga. Beberapa zat yang sebaiknya terkandung dalam krim pemutih yang akan kita gunakan antara lain:

  • Glycolic acid dan salicylic acid yang berfungsi untuk menyamarkan noda hitam dan memutihkan kulit

  • Vitamin E yang berperan sebagai anti-oksidan

  • Vitamin C yang bermanfaat untuk memutihkan kulit

  • Vitamin B3 yang bermanfaat untuk meningkatkan keelastisan kulit

  • Ekstrak buah lemon untuk memutihkan dan melembabkan kulit

  • Ekstrak licorice untuk mengurangi pigmentasi pada kulit

  • Alpha hydroxy acid untuk mengeksfoliasi kulit secara maksimal sehingga sel-sel kulit mati dapat terangkat

Sebaliknya, ada beberapa zat yang harus kita hindari dalam memilih krim pemutih untuk digunakan sebagai perawatan wajah kita karena dapat berdampak buruk terhadap kesehatan kulit kita. Beberapa zat tersebut antara lain mercury, hydroquinone, streoids, serta pewarna.

5. Memilih Brand yang Terpercaya

Banyak konsumen yang membutuhkan krim pemutih untuk mempercantik wajahnya, dan hal ini menyebabkan banyak brand berlomba-lomba memproduksi krim pemutih dan mempromosikan bahwa produk mereka adalah produk yang terbaik daripada brand lainnya. Namun, tidak jarang juga beberapa krim pemutih mengandung bahan-bahan berbahaya untuk kesehatan kulit kita. Untuk mengantisipasi hal ini, kita bisa mencari tahu tentang brand ini lebih jauh. Caranya pun sangat mudah, tidak perlu repot-repot melakukan survei langsung ke perusahaannya namun bisa hanya melalui mengakses website perusahaan tersebut.

Melalui website, kita akan mendapatkan banyak informasi mengenai perusahaan tersebut, seperti: sejarah brand, visi dan misi perusahaan, bahan-bahan yang terkandung pada produk kecantikan, review positif dan negatif krim pemutih yang kita inginkan, produk serupa dengan krim pemutih yang akan kita gunakan, dan lain-lain. Dengan membaca ulasan yang ada pada website, kita akan mendapatkan banyak informasi mengenai brand tersebut dan dapat memutuskan apakah krim pemutih ini akan aman untuk perawatan kulit wajah kita atau tidak.

6. Jangan Lupa Memakai Tabir Surya

Tabir surya juga salah satu hal penting yang perlu kita ingat ketika akan melakukan perawatan wajah menggunakan krim pemutih karena krim pemutih cenderung menyebabkan kulit kita menjadi super-sensitif terhadap paparan sinar matahari. Nah kulit yang dalam keadaan super-sensitif terhadap paparan sinar matahari ini akan lebih cepat menghitam daripada kulit dalam keadaan normal. Tentu saja kita tidak ingin hal ini terjadi bukan?

Menggunakan tabir surya ketika kita juga menggunakan krim pemutih sebagai perawatan wajah kita merupakan solusi yang tepat karena tabir surya yang berfungsi untuk melindungi kulit kita dari sinar UVA dan UVB. Kadar SPF pada tabir surya pun minimal 30+ sehingga kulit kita mampu terlindungi secara maksimal. Selain menggunakan tabir surya, kita dapat menggunakan topi atau baju yang berlengan panjang agar kulit kita benar-benar dapat terlindungi dari paparan sinar matahari secara langsung.

7. Baca Ulasan Produk Cream pemutih yang akan Dibeli

Seperti yang kita bicarakan sebelumnya, tidak semua krim pemutih atau produk kecantikan mengandung zat-zat yang aman untuk kesehatan kulit kita. Tidak semua brand terkenal memproduksi krim pemutih yang aman untuk kulit kita; dan tidak berarti juga brand yang belum terlalu terkenal memproduksi krim pemutih yang sembarangan kandungannya.

Memutuskan baik buruknya suatu produk kecantikan perlu melalui berbagai pertimbangan, salah satunya adalah sudah mendapat lisensi dari BPOM dan kita bisa membaca ulasan masyarakat mengenai produk kecantikan tersebut. Membaca ulasan masyarakat tentang suatu produk juga merupakan hal penting karena masyarakat benar-benar juga menguji coba produk tersebut dan dapat menjadi masukan tentang baik buruknya untuk kita sebelum memutuskan krim pemutih mana yang akan kita gunakan sebagai rutinitas perawatan wajah; yang tentunya aman untuk kesehatan kulit kita dan jitu untuk memutihkan warna kulit wajah.

8. Memastikan Harganya Rasional

Tidak jarang kita menemukan krim pemutih yang dijual dengan harga cukup mahal dan dengan jaminan bahan-bahan yang berkualitas dan terjamin keamanannya serta mampu memutihkan wajah kita dalam waktu singkat. Saat ini, banyak brand yang menawarkan jaminan uang kembali apabila harga produk yang dijual mereka terlalu tinggi daripada harga pasaran atau ketika produk tidak memberikan kita hasil yang memuaskan. Tawaran yang cukup menggiurkan bukan?

Tawaran ini cukuplah bagus untuk kita yang baru saja mencoba menggunakan perawatan wajah dengan krim pemutih yang masih dalam trial and error, karena uang kita tidak akan terbuang sia-sia ketika kita mendapatkan produk kecantikan yang hasilnya tidak terlalu memuaskan. Namun, hal ini juga bukan berarti krim pemutih yang murah atau tidak menawarkan jaminan uang kembali tidak bagus kualitasnya lho!

Yang perlu kita lakukan sebelum memilih krim pemutih adalah bahan-bahannya yang aman untuk kesehatan kulit wajah kita. Nah yang perlu kita curigai adalah produk kecantikan yang menawarkan mampu memutihkan warna kulit wajah dengan harga yang jauh lebih murah di bawah rata-rata harga pasar, karena produk-produk ini cenderung menggunakan bahan yang berbahaya untuk menekan harga produksi.

9. Mencoba Sample Produk

Mencari krim pemutih yang tepat bagaikan sebuah percobaan trial and error, yang berarti kita perlu mencoba lebih dari satu produk sebelum mendapatkan produk yang benar-benar tepat untuk perawatan wajah kita. hal ini juga berarti kita membutuhkan banyak biaya untuk membeli satu produk ke produk lainnya, dan apakah ada solusi yang tepat untuk menekan biaya; namun dengan kecantikan wajah yang tetap terjaga?

Selalu ada solusi dari sebuah masalah! Yup, untuk percobaan trial and error ini, kita bisa mengatasinya dengan membeli krim pemutih dalam kemasan kecilnya terlebih dahulu atau mencoba sample yang biasanya tersedia dalam counter produk tersebut. Ketika mencoba sample produk, kita perlu benar-benar mengamati efek yang ditimbulkan produk ini sebelum memutuskan untuk membelinya.

Untuk mencoba suatu produk kecantikan, efeknya akan cepat terlihat apabila kita menggunakannya pada bagian siku atau lutut. Apabila kita tidak cocok dengan suatu krim pemutih, biasanya akan muncul gejala tertentu seperti kulit yang menjadi kemerahan, gatal, iritasi, atau rasa terbakar dan berarti kita perlu untuk mencoba krim pemutih lainnya. Setelah yakin dengan keamanan suatu krim pemutih, maka kita bisa membeli dalam kemasan lebih besar dan pastinya tidak akan membuang sia-sia uang kita.

Selain itu ada hal yang bisa kita perhatikan ketika mencoba sample produk kecantikan, mulai dari tekstur hingga wangi produk tersebut. apabila terdapat zat yang berbahaya pada suatu produk, maka tekstur produk tersebut cenderung lengket pada kulit, wangi yang menyengat dan menimbulkan rasa mual, serta warna krim yang tidak merata dari permukaan sampai dasar.

10. Pastikan Terdaftar di BPOM

Tips terakhir untuk memilih krim pemutih yang aman untuk wajah adalah adanya produk tersebut sudah mengantongi lisensi dari BPOM, yang berarti produk ini aman untuk digunakan baik dalam jangka waktu panjang maupun pendek. Namun saat ini banyak juga produk yang memalsukan lisensi dari BPOM, dan kita bisa mengeceknya apakah lisensi ini benar-benar asli dengan mengakses situs website BPOM. Apabila detail dari produk tersebut tidak keluar, bisa jadi nomor sertifikasi BPOM tersebut palsu atau produk tersebut sedang dalam proses sertifikasi.

Berapa Dosis dan Bagaimana Aturan Pakai Interquin 5% Cream?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Interquin 5% Cream:

Gunakan pada area yang sakit. Tidak boleh dikenakan pada seluruh wajah. Hanya untuk malam hari

Apa Saja Kontraindikasi Interquin 5% Cream?

Kontraindikasi merupakan suatu petunjuk mengenai kondisi-kondisi dimana penggunaan obat tersebut tidak tepat atau tidak dikehendaki dan kemungkinan berpotensi membahayakan jika diberikan. Pemberian Interquin 5% Cream dikontraindikasikan pada kondisi-kondisi berikut ini:

Sensitif atau alergi terhadap produk ini. Hamil, anak < 12 tahun

Apa saja Perhatian Penggunaan Interquin 5% Cream?

Hindari kontak dengan mata. Jika tidak diperoleh efek pemutihan setelah dua bulan, terapi harus dihentikan. Menyusui


Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Aman Menggunakan Interquin 5% Cream Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?

Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Interquin 5% Cream, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Interquin 5% Cream?

Jika Anda lupa menggunakan Interquin 5% Cream, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.

Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Interquin 5% Cream Sewaktu-waktu?

Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Bagaimana Cara Penyimpanan Interquin 5% Cream?

Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.

Bagaimana Penanganan Interquin 5% Cream yang Sudah Kedaluwarsa?

Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.


Apa Efek Samping Interquin 5% Cream?

Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Interquin 5% Cream yang mungkin terjadi adalah:

Efek samping sistemik, reaksi hipersensitif.

Bagaimana Kemasan dan Sediaan Interquin 5% Cream?

Dus @ Tube @ 15 g, Cream / krim 5%

Berapa Nomor Izin BPOM Interquin 5% Cream?

Setiap produk obat, suplemen, makanan, dan minuman yang beredar di Indonesia harus mendapatkan izin edar dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) yaitu suatu Badan Negara yang memiliki fungsi melakukan pemeriksaan terhadap sarana dan prasarana produksi, melakukan pengambilan contoh produk, melakukan pengujian produk, dan memberikan sertifikasi terhadap produk. BPOM juga melakukan pengawasan terhadap produk sebelum dan selama beredar, serta memberikan sanksi administratif seperti dilarang untuk diedarkan, ditarik dari peredaran, dicabut izin edar, disita untuk dimusnahkan, bagi pihak yang melakukan pelanggaran. Berikut adalah izin edar dari BPOM yang dikeluarkan untuk produk Interquin 5% Cream:

DKL0217618629A1

Berapa Harga Interquin 5% Cream?

Rp 40.000/tube

Apa Nama Perusahaan Produsen Interquin 5% Cream?

Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Interquin 5% Cream:

Interbat

Interbat adalah suatu perusahaan farmasi asal Indonesia yang didirikan pada 1948 oleh Bapak Djoko Sukamto yang awalnya sebagai distributor produk-produk obat buatan perusahaan Eropa seperti Crinos S.p.A., Zambon, Gentili S.p.A., dan Cipan Pharmaceutical. Pada tahun 1959 perusahaan ini mendapatkan ijin untuk untuk memproduksi obat sendiri dan pada 1971 perusahaan ini mendapatkan sertifikat GMP (Good Manufacture Practises) atau CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik) untuk fasilitas produksinya sehingga sesuai standar yang telah ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan pada waktu itu.

Pada tahun 1977, Interbat memindahkan semua kegiatan produksinya ke lokasi di Sidoarjo seluas dua hektar dimana di sana berdiri pabrik baru mereka. Kemudian setelah itu Interbat kembali melakukan ekspansi pabriknya hingga mencapai empat hektar untuk berbagai macam unit produksi seperti fasilitas produksi, peralatan, laboratorium mutu, dan fasilitas lainnya sehingga sesuai dengan standar WHO. Hingga saat ini Interbat telah menerima setidaknya 31 sertifikat GMP/CPOB.

Saat ini Interbat memiliki sekira 270 produk obat yang terdiri dari berbagai macam kategori mulai dari produk obat hingga suplemen. Produknya pun telah diekspor ke berbagai negara.