Inerson Salep


Inerson Salep 0,25 % x 15 gram, Informasi obat kali ini akan menjelaskan jenis obat gatal, eksim, dermatitis, psoriasis, yang diantaranya menjelaskan dosis obat, komposisi atau kandungan obat, manfaat atau kegunaan dan khasiat atau dalam bahasa medis indikasi, aturan pakai Inerson, cara minum/makan atau cara menggunakannya, juga akan menerangkan efek samping atau kerugian, pantangan atau kontra indikasi serta bahayanya, over dosis atau keracunan, dan farmakologi serta meknisme kerja dan harga dari obat Inerson, dan inilah penjelasannya:
INERSON 
GOLONGAN
G

Apa Kandungan dan Komposisi Inerson Salep?

Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Inerson Salep adalah:

Desoximetasone/Desoksimetasone.
Sekilas Tentang Desoximetasone Pada Inerson Salep
Desoximetasone adalah obat yang dikenal sebagai kortikosteroid topikal. Obat ini digunakan untuk menghilangkan berbagai kondisi penyakit kulit, termasuk ruam. Obat ini membantu mengurangi kemerahan, gatal, dan iritasi. Beirkut ini contoh obat yang mengandung Desoximetasone:

  • Topicort Emolien Krim (desoximetasone) 0.25%

  • Topicort LP Krim Emolien (desoximetasone) 0,05%


Topicort (desoximetasone) Emollient Cream 0,25% dan Topicort LP (desoximetasone) Krim Emollient 0,05% keduanya mengandung desoximetasone kortikosteroid sintetik aktif. Kortikosteroid topikal merupakan kelas steroid sintetik yang digunakan sebagai agen antiinflamasi dan antipruritus.

Setiap gram Topicort Emollient Cream 0,25% mengandung 2,5 mg Desoximetasone dalam krim emolien yang terdiri dari White Petrolatum USP, Purified Water USP, Isopropyl Myristate NF, Lanolin Alcohols NF, Mineral Oil USP, Cetostearyl Alcohol NF, Aluminium Stearate, dan Magnesium Stearate.

Setiap Gram Topicort LP Emollient Cream 0,05% mengandung 0,5 mg Desoximetasone dalam krim emolien yang terdiri dari White Petrolatum USP, Purified Water USP, Isopropyl Myristate NF, Lanolin Alcohols NF, Mineral Oil USP, Cetostearyl Alcohol NF, Aluminium Stearate, Edetate Disodium USP, USP Asam Laktat dan Magnesium Stearat.

Nama kimia desoximetasone adalah Pregna-1, 4-diene-3, 20-dione, 9-fluoro-11, 21-dihydroxy-16-methyl-, (11β, 16α)-. Desoximetasone memiliki rumus empiris C22H29FO4 dan berat molekul 376,47. Nomor Registri CAS adalah 382-67-2.

Penggunaan

Saat menggunakan Desoximetasone, obat ini masuk melalui kulit dan masuk ke aliran darah. Terlalu banyak penyerapan dapat menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan di tempat lain di tubuh. Untuk meminimalkan masalah ini, hindari menggunakan Desoximetasone dalam jumlah besar di area yang luas, jangan menggunakannya untuk waktu yang lama, dan jangan menutupinya dengan pembalut kedap udara seperti bungkus plastik atau perban perekat kecuali secara khusus diperintahkan oleh dokter Anda. .

Anak-anak mungkin menyerap lebih banyak obat daripada orang dewasa. Desoximetasone hanya untuk digunakan pada kulit. Berhati-hatilah untuk menjauhkannya dari mata Anda. Oleskan lapisan tipis Desoximetasone ke area yang terkena. Gosok dengan lembut. Area yang dirawat tidak boleh ditutup kecuali dokter Anda telah memberi tahu Anda untuk melakukannya.

Jika Desoximetasone digunakan untuk bayi atau balita dengan ruam genital, pastikan popok atau celana plastik tidak terlalu ketat, agar udara dapat bersirkulasi. Gunakan Desoximetasone hanya sesuai kebutuhan, dalam jumlah terkecil yang diperlukan untuk bantuan. Simpan Desoximetasone pada suhu kamar.

Inerson Salep Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Inerson Salep?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Inerson Salep adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:

Berbagai tipe eksim, dermatitis, psoriasis.

Apa Saja Kontraindikasi Inerson Salep?

Kontraindikasi merupakan suatu petunjuk mengenai kondisi-kondisi dimana penggunaan obat tersebut tidak tepat atau tidak dikehendaki dan kemungkinan berpotensi membahayakan jika diberikan. Pemberian Inerson Salep dikontraindikasikan pada kondisi-kondisi berikut ini:

Cacar air, sifilis, tuberkulosa, vaksinasi.

Apa saja Perhatian Penggunaan Inerson Salep?

Hamil dan menyusui, bayi & anak kecil.
Penggunaan jangka panjang.
Hindari kontak dengan mata.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Aman Menggunakan Inerson Salep Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?

Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Inerson Salep, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Inerson Salep?

Jika Anda lupa menggunakan Inerson Salep, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.

Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Inerson Salep Sewaktu-waktu?

Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Bagaimana Cara Penyimpanan Inerson Salep?

Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.

Bagaimana Penanganan Inerson Salep yang Sudah Kedaluwarsa?

Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.


Apa Efek Samping Inerson Salep?

Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Inerson Salep yang mungkin terjadi adalah:

Rasa seperti terbakar, gatal-gatal, kulit kering. 

Izin, Kemasan & Sediaan Inerson Salep

Salep 0,25 % x 15 gram.

Berapa Dosis dan Bagaimana Aturan Pakai Inerson Salep?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Inerson Salep:

Awalnya gunakan 1-2 kali sehari, bila perlu 3 kali sehari.
PEMBERIAN OBAT
Tak ada pilihan
HARGA  
Rp. 33.000/kemasan

Apa Nama Perusahaan Produsen Inerson Salep?

Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Inerson Salep:

Interbat.

Powered by Farmasi-id.com

Interbat adalah suatu perusahaan farmasi asal Indonesia yang didirikan pada 1948 oleh Bapak Djoko Sukamto yang awalnya sebagai distributor produk-produk obat buatan perusahaan Eropa seperti Crinos S.p.A., Zambon, Gentili S.p.A., dan Cipan Pharmaceutical. Pada tahun 1959 perusahaan ini mendapatkan ijin untuk untuk memproduksi obat sendiri dan pada 1971 perusahaan ini mendapatkan sertifikat GMP (Good Manufacture Practises) atau CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik) untuk fasilitas produksinya sehingga sesuai standar yang telah ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan pada waktu itu.

Pada tahun 1977, Interbat memindahkan semua kegiatan produksinya ke lokasi di Sidoarjo seluas dua hektar dimana di sana berdiri pabrik baru mereka. Kemudian setelah itu Interbat kembali melakukan ekspansi pabriknya hingga mencapai empat hektar untuk berbagai macam unit produksi seperti fasilitas produksi, peralatan, laboratorium mutu, dan fasilitas lainnya sehingga sesuai dengan standar WHO. Hingga saat ini Interbat telah menerima setidaknya 31 sertifikat GMP/CPOB.

Saat ini Interbat memiliki sekira 270 produk obat yang terdiri dari berbagai macam kategori mulai dari produk obat hingga suplemen. Produknya pun telah diekspor ke berbagai negara.