PAKU SIMPAI (Cibotium barometz (L.) J. Sm.)


Nama Ilmiah

Cibotium barometz (L.) J. Sm.

Nama Daerah 

Paku simpai (Sumbar); barjambe, bulu jambe (Madura); jampi (Bali)

Nama Asing

Golden moss, Scythian lamb (Inggris); gou ji (Cina).

Kandungan Kimia dan Efek Farmakologis

Paku simpai mempunyai rasa pahit, manis, dan bersifat hangat. Beberapa bahan kimia yang terkandung dalam paku simpai, di antaranya alkaloid, essentialoil, vitamin E, aspidinol, kanji, dan tanin. Bahan kimia yang terkandung dalan tanaman akan masuk ke meridian hati dan ginjal. Efek farmakologis simpai, di antaranya antirematik serta menguatkan tulang punggung dan lutut.

Bagian Tumbuhan yang Digunakan dan Pemanfaatannya

Rimpang, akar dan rambut-rambut yang melapisi paku simpai dapat digunakan untuk mengobati beberapa penyakit berikut.

Pendarahan pada bisul dan luka

Tumbuk rambut batang paku simpai yang berwarna kuning secukupnya, lalu bubuhkan pada bagian yang sakit. Lakukan sebanyak tiga kali sehari.

Rasa baal di tangan dan kaki, banyak kencing, keluar sperma, serta keputihan

Cuci bersih 13 g rimpang paku simpai. Potong tipis-tipis, lalu rendam dalam ½ cangkir anggur selama 1 jam. Minum air rendaman sekaligus satu kali sehari.

Sakit pinggang (lumbago), tulang nyeri akibat flu, rematik, dan keseleo

Rebus 13 g rimpang paku simpai dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Dinginkan, lalu minum air rebusannya dua kali sehari masing-masing ½ gelas.

Tangan atau tungkai lemah dan sakit serta lumpuh setengah badan

Cuci bersih 15 g paku simpai, 12 g Achyranthes bidentata, 12 g sui in sui in talum (Minahasa), 12 g Piper kadsura, 12 g Chaenomeles lagenaria, 10 g ranting Morusa alba, 10 g Dipsacus asper, 10 g Eucommia ulmoides, 10 g Angelica sinensis, 10 g Gentiana macrophylla, dan 10 g ranting Cinnamomum cassia. Rebus semua bahan, lalu minum air rebusannya.