DUWET (Euphorbiaceae)


NAMA DAERAH

Sunda : Jamblang. Dalas, dhuwak. Bali : juwet.

SIFAT KIMIAWI

Kaya kandung an kimia, yang sudah di ketahui antara lain è Buah : zat penyamak tanin, minyak terbang, damar, asam gallus dan glicosida. Biji : tanin, asam galat, glukosida phytomelin, alfa-phytostcrol yang bersifat anticholesteremik. Kulit : Zat samak

EFEK FARMAKOLOGIS

Tanaman ini memiliki sifat Rasa manis, Netral, astringent antimalline, anticholesteremik, anti – diabeticum.

BAGIAN TANAMAN YANG DIJADIKAN OBAT

Bunga, biji dan kulit.

CARA BUDIDAYA

Perbanyakan tanaman dengan menggunakan biji. Pemeliharaan mudah, perlu cukup air dengan cara penyiraman yang cukup, menjaga kelembaban dan pemupukan terutama pupuk dasar.

RESEP/CARA PENGOLAHAN

Suka ngompol/Sering kencing :

7 butir biji juwet di giling sampai halus, lalu di rebus dengan 2 cangkir air bersama gula jawa. Sampai airnva tinggal separonya. Minum setiap hari 1 cangkir sekitar jam 5 sore sampai sembuh.

Mencret Karena masuk angin, udara dingin dll :

Kulit dahan sekitar 1 jari kering, direbus dengan 2 gelas air mendidih jadi 1 gelas. Saring, minum.

Diabetes (Kencing manis) :

Biji 15 butir ditumbuk halus, rebus dengan 2 gelas air sampai jadi satu gelas. Bagi menjadi 3 bagian dan minum untuk satu hari. Ulangi setiap hari sampai badan tcrasa segar dan tidak lesu lagi. Atau kulit pohon duwet 250 gr (basah), di potong – potong, rebus dengan 3 gelas air samapai jadi 2 gelas.disaring, minum sedikit-sedikit sampai habis dalam satu hari.