Glucotrol Xl


Apa Kandungan dan Komposisi Glucotrol Xl?

Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Glucotrol Xl adalah:


Glipizide GITS 10 mg pertablet.

Glucotrol Xl Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Glucotrol Xl?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Glucotrol Xl adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:


Tambahan pada diet untuk mengontrol hiperglikemia pada pasien yang menderita NIDDM (dibetes melitus yang tidak bergantung pada insulin).

Perhatian

Hamil & menyusui.

Interaksi Obat aksi Glipizida terpotensiasi oleh obat-obat anti radang non steroid dan obat-obat lain yang berikatan kuat dengan protein, Salisilat, Sulfonamida, Kloramfenikol, Probenesid, Koumarin, obat-obat penghambat mono amin oksidase, β-adrenergik bloker.

Efek Samping

Hipoglikemia, erupsi mukokutanosa, gangguan lambung-usus, kelainan hati, sakit kuning kolestatik, agranulositosis, trombositopenia, anemia hemofilik, anemia aplastik, pansitopenia, porfiria hepatik, reaksi menyerupai Disulfiram.

Bagaimana Kemasan dan Sediaan Glucotrol Xl?


Botol @ 30 tablet .
Sekilas Tentang Diabetes
Diabetes merupakan kondisi di mana tubuh tidak dapat memproduksi insulin dengan benar. Hal ini menyebabkan meningkatnya kadar glukosa dalam darah. Diabetes yang umum terjadi adalah diabetes Tipe 1 dan tipe 2.

Pada diabetes Tipe 1 pankreas tidak dapat memproduksi insulin sedangkan pada diabetes tipe 2 pankreas dapat membuat insulin tapi dalam kadar yang tidak cukup banyak. Ini menyebabkan tubuh tidak mendapatkan insulin secara optimal. Meningkatnya kadar gula dalam darah akan membuat penderita diabetes sering merasa haus atau lapar dan juga sering buang air kecil.

Antidiabetes merupakan obat yang mengontrol tingkat glukosa (gula) dalam darah pada penderita diabetes.

Berapa Dosis dan Bagaimana Aturan Pakai Glucotrol Xl?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Glucotrol Xl:


5 mg/hari.
Maksimal 20 mg/hari.

Bagaimana Cara Pemberian Obat Glucotrol Xl?


Dikonsumsi bersamaan dengan makanan.

Apa Nama Perusahaan Produsen Glucotrol Xl?

Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Glucotrol Xl:


PT.Pfizer
Sekilas Tentang Pfizer
Pfizer merupakan perusahaan farmasi besar asal Amerika Serikat yang didirikan oleh Charles Pfizer dan sepupunya, Charles F. Erhart. Perusahaan ini memiliki kantor pusat di Manhattan, New York, Amerika Serikat. Awalnya Pfizer memproduksi produk santonin, suatu produk antiparasit yang dihasilkan dari asam sitrat. Produk tersebut sukses dipasaran dan seiring dengan kesuksesan ini, Pfizer lantas memperluas area produksinya dengan membeli tanah dan bangunan di sekitar Harrison Avenue dan Bartlett Street. Area tersebut digunakan sebagai lokasi produksi dan laboratorium.

Tingkat penjualan perusahaan semakin meninggkat sehingga ditahun 1906, angka penjualan mencapai 3,4 juta dollar. Perang Dunia I membuat Pfizer harus memutar otak untuk mencari suplier kalsium sitrat sebagai bahan baku asam sitrat yang biasanya diimpor dari Italia. Ilmuwan di laboratorium Pfizer kemudian melakukan serangkaian penelitian dan uji coba dan mereka menemukan bahwa ada suatu jenis jamur dapat memfermentasi gula menjadi asam sitrat, kemudian mereka mengkomersialisasikan penemuan itu dan menjadikannya sebagai bahan baku pembuatan asam sitrat mulai tahun 1919. Karena keberhasilan itulah maka, ilmuwan Pfizer melakukan penelitian lebih lanjut mengenai teknik fermentasi.

Selama Perang Dunia II, permintaan penisilin meningkat dan teknik fermentasi yang dikembangkan ilmuwan Pfizer digunakan untuk produksi masal penisilin untuk perawatan luka para tentara akibat perang. Harga penislin mengalami penurunan pada 1940 dan perusahaan mencari jenis antibiotik baru yang bisa menghasilkan keuntungan lebih banyak. Mereka kemudian menemukan oxytetracycline pada 1950 yang diberi nama brand Terramycin. Sejak saat itulah, Pfizer mulai masuk dalam industri farmasi berbasis riset. Perusahaan ini kemudian membuka cabangnya di berbagai negara seperti Belgia, Brazil, Canada, Kuba, Inggris, dan negara lainnya. Di tahun 1980 mereka meluncurkan produk piroxicam yang diberi nama brand Feldene. Beberapa produk terkenal yang dikembangkan dipasarkan oleh Pfizer antara lain Zoloft, Lipitor, Norvasc, Zithromax, Aricept, Diflucan, dan lain-lain.

Pada periode tahun 2000 hingga 2010, Pfizer melakukan serangkaian proses merger dan akuisisi. Proses merger dilakukan dengan Warner-Lambert (perusahaan farmasi Amerika Serikat), Pharmacia (perusahaan farmasi gabungan Swedia-Amerika Serikat), dan Wyeth (perusahaan farmasi Amerika Serikat). Di tahun 2003, Pfizer mengakuisisi Espiron Therapeutics, dilanjutkan dengan akuisisi Meridica, Vicuron Pharmaceutical, Angiosyn, dan beberapa perusahaan lainnya.

Pada 2006, Pfizer menjual divisi produk OTC-nya pada Johnson & Johnson. Produk OTC yang dihasilkan oleh divisi ini seperti Listerine, Nicorette, Visine, dan lain-lain. Diakhir tahun 2018, Pfizer mengumumkan bahwa mereka berencana melakukan merger dengan GlaxoSmithKline, khusus pada divisi produk Consumer Health.

Di Indonesia, Pfizer membuka cabang perusahaannya dengan nama PT. Pfizer Indonesia dan kantor pusatnya ada di Wisma GKBI, lantai 10, Jakarta.