Gatifloxacin


Deskripsi

Gatifloksasin (gatifloxacin) adalah antibiotik golongan fluorokuinolon generasi ke 4 yang mempunyai spektrum luas, aktif terhadap bakteri gram negatif maupun gram positif. Gatifloksasin (gatifloxacin) bekerja dengan cara menghambat dua tipe enzim II topoisomerase yaitu DNA Gyrase dan topoisomerase IV. topoisomerase IV memerlukan DNA terpisah yang telah direplikasi sebelum pembelahan sel bakteri.

Dengan DNA yang tidak dipisahkan, proses replikasi terhenti dan bakteri tidak bisa membagi. Sedangkan DNA gyrase bertanggungjawab untuk supercoil DNA sehingga akan cocok di dalam sel yang baru terbentuk. kombinasi dari dua mekanisme di atas akan membunuh bakteri sehingga gatifloksasin (gatifloxacin) digolongkan sebagai bakterisida.

Gatifloxacin Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Gatifloxacin?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Gatifloxacin adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:

Untuk pengobatan penyakit akseserbasi akut bronkitis kronis, sinusitis akut dan pneumonia karena lingkungan (community acquired pneumonia).

Berapa Dosis dan Bagaimana Aturan Pakai Gatifloxacin?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Gatifloxacin:

1 tablet 400 mg sehari atau 1 vial injeksi 400 mg/ 40 ml untuk semua indikasi.

Apa Saja Kontraindikasi Gatifloxacin?

Kontraindikasi merupakan suatu petunjuk mengenai kondisi-kondisi dimana penggunaan obat tersebut tidak tepat atau tidak dikehendaki dan kemungkinan berpotensi membahayakan jika diberikan. Pemberian Gatifloxacin dikontraindikasikan pada kondisi-kondisi berikut ini:

  • Gatifloksasin (gatifloxacin) harus dihindari pada pasien dengan hipersensitivitas terhadap gatifloksasin (gatifloxacin) atau antibiotik golongan kuinolon lainnya
  • Gatifloksasin (gatifloxacin) juga kontra indikasi pada penderita diabetes


Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Aman Menggunakan Gatifloxacin Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?

Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Gatifloxacin, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Gatifloxacin?

Jika Anda lupa menggunakan Gatifloxacin, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.

Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Gatifloxacin Sewaktu-waktu?

Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Bagaimana Cara Penyimpanan Gatifloxacin?

Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.

Bagaimana Penanganan Gatifloxacin yang Sudah Kedaluwarsa?

Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.


Apa Efek Samping Gatifloxacin?

Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Gatifloxacin yang mungkin terjadi adalah:

  • Efek samping yang bersifat ringan adalah mual, diare, sakit kepala dan pusing
  • Sebuah studi yang dilakukan di Kanada menemukan gatifloksasin (gatifloxacin) menimbulkan efek samping yang signifikan termasuk dysglycemia (kadar gula darah yang tidak normal)

Peringatan dan Perhatian

  • Di USA produk obat dengan merk tequin (gatifloksasin) telah ditarik dari pasaran pada tahun 2006.
    pada tahun 2011 otoritas India juga telah menghentikan produksi obat yang mengandung gatifloksasin (gatifloxacin)
  • Pemberian pada pasien yang memiliki kondisi hati dan ginjal yang buruk harus sangat hati-hati

Apa Saja Interaksi Obat Gatifloxacin?

Interaksi obat merupakan suatu perubahan aksi atau efek obat sebagai akibat dari penggunaan atau pemberian bersamaan dengan obat lain, suplemen, makanan, minuman, atau zat lainnya. Interaksi obat Gatifloxacin antara lain:

Bila pasien mengkonsumsi multivitamin yang mengandung preparat besi, seng, magnesium, dan obat antasida yang mengandung aluminium dan magnesium, pemberian gatifloksasin (gatifloxacin) sebaiknya diberi jarak paling tidak selama 4 jam.