Dexicorta


Apa Kandungan dan Komposisi Dexicorta?

Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Dexicorta adalah:

:

Tiap tablet mengandung : Dexamethasonum 0,5 mg.

Bagaimana Farmakologi Dexicorta?

:

Dexamethasone adalah glukokortikoid sintetik dengan aktivitas imunosupresan dan anti-inflamasi. Sebagai imunosupresan, Dexamethasone bekerja dengan menurunkan respon imun tubuh terhadap stimulasi rangsang. Aktivitas anti-inflamasi Dexamethasone dengan jalan menekan atau mencegah respon jaringan terhadap proses inflamasi dan menghambat akumulasi sel yang mengalami inflamasi, termasuk makrofag dan leukosit pada tempat inflamasi.

Dexicorta Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Dexicorta?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Dexicorta adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:

:

  • Dexamethasone digunakan sebagai imunosupresan/antialergi, anti-inflamasi pada keadaan-keadaan yang memerlukan terapi dengan glukokortikoid :
  • Reaksi alergi, seperti asma bronkial, dermatitis atopik, alergi obat, rinitis alergi
  • Gangguan kolagen, seperti reumatik, karditis akut, lupus eritematosus sistemik
  • Reumatik, seperti rematoid arthritis, ankilosing spondilitis, arthritis gout akut
  • Gangguan dermatologik, seperti eksim, neurodermatitis, pemfigus
  • Alergi dan inflamasi akut dan kronik pada mata, seperti konjungtivitis, keratitis, neuritis optik
  • Gangguan pernafasan, seperti gejala-gejala sarkoidosis, pneumonitis
  • Gangguan hematologik, seperti trombositopenia, eritoblastopenia
  • Gangguan neoplastik, seperti leukemia, limfoma
  • Gangguan gastrointestinal, seperti kolitis, enteritis
  • Edema serebral

Takaran Pemakaian :

  • Dewasa :

Dosis awal bervariasi : 0,75 – 9 mg sehari tergantung pada berat ringannya penyakit.
Pada penyakit yang ringan : dosis dibawah 0,75 mg sehari.

Pada penyakit yang berat : dosis diatas 9 mg sehari.

  • Anak – anak :

1 tahun                : 0,1 – 0,25 mg

1 – 5 tahun          : 0,25 – 1 mg

6 – 12 tahun         : 0,25 – 2 mg

Kontraindikasi :

Penderita yang hipersensitif terhadap Dexamethasone dan penderita infeksi jamur sistemik.

Peringatan dan perhatian :

  • Hati-hati penggunaan pada penderita diabetes melitus, tuberculosis, osteoporosis, kelainan mental, kardiomiopati, hipertensi, insufisiensi ginjal, wanita hamil, ibu menyusui dan anak-anak
  • Penghentian terapi harus secara bertahap
  • Sebelum dan selama terapi jangka panjang harus dilakukan kontrol terhadap ECG, tekanan darah, radiogram dada dan tulang punggung, kadar gula darah, hematopoieitic, keseimbangan cairan tubuh dan elektrolit

Efek samping :

  • Efek samping terapi jangka pendek hampir tidak ada
  • Penggunaan Dexamethasone jangka panjang dapat mengakibatkan kelemahan otot, mudah terkena infeksi, gangguan keseimbangan cairan tubuh dan elektrolit, kelainan mata, gangguan sistem endokrin, gangguan saluran pencernaan, sakit kepala atau atropi kulit

Interaksi obat :

Obat penginduksi enzim mikrosomal hati, seperti rifampisin, fenitoin, fenobarbital, meningkatkan metabolisme Dexamethasone. Obat anti-inflamasi nonsteroid, seperti indometasin dapat meningkatkan resiko tukak gastrointestinal, dan dengan salisilat dapat menurunkan konsentrasi salisilat dalam serum. Anti-diabetik, seperti tiasida, furosemida dan amfoterisina B akan meningkatkan pengurangan kalium. Efek vaksin dan toksoid diminimalkan karena efek Dexamethasone menghambat respon antibodi.

Izin, Kemasan, & Sediaan :

  • POM DKL8527901910A1: DUS, 10 STRIP @ 10 TABLET 0,5 mg
  • POM DKL8527901910A2: BOTOL PLASTIK @ 100 TABLET 0,5 mg
  • POM DKL8527901910A2: BOTOL PLASTIK @ 100 TABLET 0,5 mg

Bagaimana Cara Penyimpanan Dexicorta?

Simpan ditempat yang terlindung dari cahaya.

Apa Nama Perusahaan Produsen Dexicorta?

Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Dexicorta:

Zenith Pharma

HARUS DENGAN RESEP DOKTER

Sekilas Tentang Zenith Pharmaceutical
PT Zenith Pharmaceutical merupakan suatu perusahaan farmasi yang didirikan oleh Prof. Drs. Liem Hook Ie, seorang dosen farmasi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) pada tahun 1952. Perusahaan ini didirikan di kota Semarang, Jawa Tengah.

Perusahaan ini telah beberapa kali memindahkan lokasi pabriknya dengan tujuan untuk menghasilkan obat-obatan bermutu yang sesuai dengan sertifikat CPOB agar dapat menembus pasar ekspor. Tahun 1994 perusahaan ini menjalin kerjasama tool manufacturing dengan PT Bufa Aneka dimana sebagian produk PT Bufa Aneka diproduksi di Pabrik PT Zenith Pharmaceutical. Beberapa produk dan sediaan farmasi yang dihasilkan oleh PT Zenith Pharmaceutical diantaranya tablet, tablet salut, kapsul, cairan oral, suspensi, dan sebagainya.

Beberapa merek obat yang diproduksi perusahaan ini antara lain Dormi, Zeprazol, Zenti, Zelona, Gastulen, Ameda, Zenicyclin, Zenichlor, dan lain-lain.