Dantroxal


Apa Kandungan dan Komposisi Dantroxal?

Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Dantroxal adalah:


Ondansetron hydrochloride.

Sekilas Tentang Ondansetron Pada Dantroxal
Ondansetron adalah antagonis reseptor serotonin 5-HT3 yang digunakan terutama sebagai antiemetik untuk mengobati mual dan muntah setelah kemoterapi. Efeknya diperkirakan pada saraf perifer dan saraf pusat. Satu bagian untuk mengurangi aktivitas saraf vagus, yaitu saraf yang mengaktifkan pusat muntah di medula oblongata, yang lain adalah penyumbatan reseptor serotonin di zona pemicu kemoreseptor. Itu tidak memiliki banyak efek pada muntah yang disebabkan oleh mabuk perjalanan. Obat ini tidak memiliki efek pada reseptor dopamin atau reseptor muskarinik.

Obat ini diberikan 1-3 kali sehari, tergantung pada beratnya mual dan/atau muntah. Dosis oral normal untuk orang dewasa dan anak-anak di atas usia 12, adalah 8 mg pada awalnya, diikuti dengan dosis kedua 8 mg, delapan jam kemudian. Obat ini kemudian diberikan setiap 12 jam sekali, biasanya tidak lebih dari 2-3 hari. Setelah pemberian oral, dibutuhkan sekitar 1,5-2 jam untuk mencapai konsentrasi plasma maksimum. Obat ini dikeluarkan dari tubuh oleh hati dan ginjal.

Saat ini dipasarkan oleh GlaxoSmithKline (GSK) dengan nama dagang Zofran; pabrikan lain termasuk Cipla Ltd. (Emeset), Gedeon Richter Ltd. (Emetron), dan Zentiva a.s. (Ondem). Pada tanggal 29 Mei 2006, Baxter Healthcare menerima persetujuan tentatif untuk memasarkan label sendiri dari Ondansetron Injection, USP, 8 mg/50 mL dan 32 mg/50 mL larutan natrium klorida iso-osmotik, setelah paten GSK berakhir pada 24 Desember 2006.

Ondansetron juga dapat digunakan dalam mengobati skizofrenia, parkinson dan alkoholisme.

Sejarah

Ondansetron dikembangkan sekitar tahun 1984 oleh para ilmuwan yang bekerja di laboratorium Glaxo di London. Setelah beberapa upaya, perusahaan berhasil mengajukan perlindungan paten AS untuk obat tersebut pada tahun 1986. Paten AS 4.695.578 diberikan pada bulan September 1987 sementara Paten AS 4.753.789 diberikan pada bulan Juni 1988. Paten AS 5.578.628, paten divisi dari Paten AS 4.753.789, diberikan pada tahun 26 November 1996. Ondansetron diberikan persetujuan Food and Drug Administration (FDA) sebagai Zofran pada Januari 1991. Glaxo melakukan penelitian pediatrik tentang penggunaan Zofran, dan sebagai hasilnya memperoleh perpanjangan paten. Akibatnya eksklusivitas AS berakhir pada 24 Desember 2006. FDA kemudian menyetujui versi generik pertama pada Desember 2006, dengan persetujuan pemasaran diberikan kepada Teva Pharmaceuticals USA dan SICOR Pharmaceuticals.

Penggunaan klinis

Antagonis reseptor 5-HT3 adalah obat utama yang digunakan untuk mengobati dan mencegah mual dan muntah yang diinduksi kemoterapi (CINV). Banyak kali mereka diberikan secara intravena sekitar 30 menit sebelum memulai terapi. Ondansetron juga efektif dalam mengendalikan mual dan muntah pasca operasi (PONV) dan pasca radiasi, dan merupakan terapi yang mungkin untuk mual dan muntah akibat penyakit medis akut atau kronis atau gastroenteritis akut.

Meskipun sangat efektif, biayanya yang tinggi membatasi penggunaannya untuk mengendalikan PONV dan CINV- meskipun sekarang tersedia dalam bentuk generik yang lebih murah. Ini juga digunakan secara off-label untuk mengobati hiperemesis gravidarum pada wanita hamil, tetapi tidak ada data konklusif yang tersedia tentang keamanannya pada kehamilan, terutama selama trimester pertama. Hal ini juga sering digunakan untuk mengobati sindrom muntah siklik; meskipun belum ada uji coba formal untuk mengkonfirmasi kemanjuran, laporan kasus menunjukkan hal itu dapat membantu dalam beberapa kasus.

Efek klinis ondansetron (dan obat lain dari kelompok yang sama) dapat ditingkatkan dengan menggabungkannya dengan deksametason.

Penelitian

Skizofrenia

Sebuah uji coba terkontrol acak tersamar ganda tahun 2006 menunjukkan bahwa ondansetron mungkin memiliki nilai dalam pengobatan skizofrenia, sebagai tambahan untuk haloperidol. Studi ini menemukan kombinasi untuk secara signifikan meningkatkan gejala skizofrenia negatif, dan orang yang memakai kedua obat mengalami lebih sedikit efek samping yang umumnya terkait dengan haloperidol; percobaan sebelumnya, lebih kecil, label terbuka telah menemukan ondansetron berguna dalam mengobati tardive dyskinesia yang diinduksi antipsikotik pada orang dengan skizofrenia, dan pasien penelitian juga menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam gejala penyakit.

Penyakit Parkinson

Studi awal juga meneliti ondansetron sebagai pengobatan yang mungkin untuk psikosis akibat penyakit Parkinson lanjut. Kemampuannya untuk bermanfaat meskipun tidak memiliki sifat antagonis yang signifikan pada reseptor dopamin atau reseptor 5-HT2A menimbulkan pertanyaan menarik tentang etiologi psikosis.

Alkoholisme

Ondansetron menurunkan keinginan untuk alkohol, terutama pada pecandu alkohol awal. Dalam satu studi terapi kognitif-perilaku, pasien ondansetron dengan alkoholisme dini memiliki lebih sedikit minuman per hari dan melaporkan lebih banyak hari tanpa minum sama sekali, dibandingkan dengan kelompok lain dalam penelitian ini.

Efek samping

Ondansetron adalah obat yang ditoleransi dengan baik dengan sedikit efek samping. Sakit kepala, sembelit, dan pusing adalah efek samping yang paling sering dilaporkan terkait dengan penggunaannya. Belum ada interaksi obat yang signifikan yang dilaporkan dengan penggunaan obat ini. Ondansetron dipecah oleh sistem sitokrom P450 hati dan memiliki sedikit efek pada metabolisme obat lain yang dipecah oleh sistem ini.

Dantroxal Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Dantroxal?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Dantroxal adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:


Mual dan muntah karena kemoterapi sitotoksik, radioterapi atau setelah operasi.

Apa saja Perhatian Penggunaan Dantroxal?


Hamil, menyusui, usia lanjut.


Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Aman Menggunakan Dantroxal Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?

Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Dantroxal, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Dantroxal?

Jika Anda lupa menggunakan Dantroxal, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.

Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Dantroxal Sewaktu-waktu?

Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Bagaimana Cara Penyimpanan Dantroxal?

Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.

Bagaimana Penanganan Dantroxal yang Sudah Kedaluwarsa?

Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.


Apa Efek Samping Dantroxal?

Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Dantroxal yang mungkin terjadi adalah:


Sembelit/susah buang air besar, sakit kepala, perasaan panas atau hangat di kepala & ulu hati.

Bagaimana Kategori Keamanan Penggunaan Dantroxal Pada Wanita Hamil?

Kategori keamanan penggunaan obat untuk wanita hamil atau pregnancy category merupakan suatu kategori mengenai tingkat keamanan obat untuk digunakan selama periode kehamilan apakah memengaruhi janin atau tidak. Kategori ini tidak termasuk tingkat keamanan obat untuk digunakan oleh wanita menyusui.

FDA (Badan Pengawasan Obat dan Makanan Amerika Serikat) mengkategorikan tingkat keamanan obat untuk wanita hamil menjadi 6 (enam) kategori yaitu A, B, C, D, X, dan N. Anda bisa membaca definisi dari setiap kategori tersebut di sini. Berikut ini kategori tingkat keamanan penggunaan Dantroxal untuk digunakan oleh wanita hamil:


Kategori B: Baik penelitian reproduksi hewan tidak menunjukkan risiko pada janin maupun penelitian terkendali pada wanita hamil atau hewan coba tidak memperlihatkan efek merugikan (kecuali penurunan kesuburan) dimana tidak ada penelitian terkendali yang mengkonfirmasi risiko pada wanita hamil semester pertama (dan tidak ada bukti risiko pada trisemester selanjutnya).

Izin, Kemasan & Sediaan Dantroxal


Tablet Salut Selaput 8 mg x 10 biji

Berapa Dosis dan Bagaimana Aturan Pakai Dantroxal?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Dantroxal:


Pencegahan mual dan muntah pasca operasi Awal 1 tablet 1 jam sebelum anestesi, diikuti dengan 2 dosis 1 tablet tiap 8 jam.
Mual dan muntah yang diinduksi oleh radioterapi 8 mg oral tiap 8 jam. Dosis pertama harus diberikan 1-2 jam sebelum radioterapi.

Apa Nama Perusahaan Produsen Dantroxal?

Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Dantroxal:


Sandoz

Sekilas Tentang Sandoz
Sandoz merupakan suatu unit usaha atau divisi dari Novartis AG. Sejarah perusahaan Sandoz sendiri berawal pada tahun 1886, Dr. Alfred Kern dan Mr. Edouard Sandoz membuat suatu perusahaan pembuat dan penjualan pewarna sintesis. Perusahaan itu mengalami kemajuan pesat dan kemudian membeli lahan seluas 11 ribu meter persegi untuk area pabrik di Basel, Swiss. kedua orang founder itu lantas mendaftarkan bisnis mereka dengan nama Kern & Sandoz.

Setelah Dr. Kern meninggal pada 1893 akibat gagal jantung, maka Sandoz memimpin dan menjalankan perusahaan ini yang kemudian dua tahun berselang pensiun dari jajaran manajemen dengan alasan kesehatan. Di tahun 1895, perusahaan ini merubah statusnya menjadi perusahaan terbatas dan manajemen menunjuk Edouard Sandoz (founder) sebagai chairman pertama. Perusahaan ini lantas merekrut manajer dan tenaga ahli kimia profesional yang membuat perusahaan ini mampu melakukan inovasi dan mengeluarkan produk-produk baru berupa pewarna belerang dan azo. Manajer handal perusahaan ini, Werner Stauffacher dan Georg Wagner mampu membawa perusahaan melewati masa-masa krisis akibat Perang Dunia I, bahkan perusahaan ini mampu berekspansi ke berbagai negara.

Pada 1920, industri tekstil mengalami masa-masa sulit dan pendapatan perusahaan menurun. Diperlukan diversifikasi usaha agar perusahaan dapat terus berjalan dan tidak bergantung dari hanya satu bidang industri. Kern & Sandoz lantas membuka unit usaha dibidang kulit, dan kertas, kemudian agrikultural. Sandoz memproduksi sabun pembersih, bahan pelembut, dan pemutih. Pada akhir Perang Dunia, Sandoz memproduksi fungisida, herbisida, insektisida, dan rodentisida. Pada 1931 nama perusahaan Kern & Sandoz berubah menjadi Sandoz Ltd.

Sandoz kemudian mendirikan unit usaha farmasi dimana dipimpin oleh Dr. Arthur Stoll, tokoh penting dalam penemuan ergotamine yang kemudian produk ini dijual dan memberikan banyak pendapatan bagi Sandoz. Pada 1949, Dr. Stoll ditunjung menjadi Direktur Umum Sandoz. Di masa kepemimpinannya Sandoz berkembang pesat dan unit usaha farmasi menajdi salah satu fokus utamanya. Unit usaha ini berhasil menemukan komponen sintetik dalam pengobatan gangguan mental dan migrain yang merupakan hasil pengembangan dari produk ergotamine. Salah satu produk hasil pengembangan ini adalah Methergin dan Gynergen. Pada 1951, ilmuwan perusahaan berhasil menemukan penisilin yang resisten terhadap asam dan juga menemukan kalsium Sandoz untuk keperluan terapi kalsium. Pada 1963. Sandoz Ltd mengakuisisi Biochemie GmbH dan memulai produksi produk antibiotik dan mengembangkan produk lainnya berbasis bioteknologi.

Singkatnya pada 1996. Sandoz Ltd melakukan merger dengan perusahaan farmasi Ciba-Geigy Ltd dan membentuk perusahaan baru bernama Novartis AG dengan tetap mempertahankan nama Sandoz sebagai salah satu unit usaha divisi obat generik yang hingga saat ini masih mengembangkan, membuat, dan memasarkan obat-obatan generik. Di Indonesia, Sandoz beroperasi dengan nama PT. Sandoz Indonesia.