Calcium Folinate



Deskripsi Calcium Folinate

Calcium folinate adalah obat yang digunakan untuk menetralkan toksisitas antagonis asam folat (methotrexate). Obat ini juga digunakan pada kasus anemia megaloblastik, ketiika pengobatan secara oral tidak memungkinkan.

Detail Calcium Folinate


  • Golongan: Obat keras
  • Kelas Terapi: Terapi Perawatan Pendukung / Agen Haematopoietic / Vitamin dan Mineral/ Antianemik / Antidotdan Agen Detoksifikasi

  • Apa Kandungan dan Komposisi Calcium Folinate?

    Kandungan dan komposisi produk obat maupun suplemen dibedakan menjadi dua jenis yaitu kandungan aktif dan kandungan tidak aktif. Kandungan aktif adalah zat yang dapat menimbulkan aktivitas farmakologis atau efek langsung dalam diagnosis, pengobatan, terapi, pencegahan penyakit atau untuk memengaruhi struktur atau fungsi dari tubuh manusia.

    Jenis yang kedua adalah kandungan tidak aktif atau disebut juga sebagai eksipien. Kandungan tidak aktif ini fungsinya sebagai media atau agen transportasi untuk mengantar atau mempermudah kandungan aktif untuk bekerja. Kandungan tidak aktif tidak akan menambah atau meningkatkan efek terapeutik dari kandungan aktif. Beberapa contoh dari kandungan tidak aktif ini antara lain zat pengikat, zat penstabil, zat pengawet, zat pemberi warna, dan zat pemberi rasa. Kandungan dan komposisi Calcium Folinate adalah:

    Calcium Folinate 10 mg

  • Bagaimana Kemasan dan Sediaan Calcium Folinate?


    Cairan Injeksi
  • Satuan Penjualan: Vial
  • Kemasan: Vial @ 5 mL

  • Apa Nama Perusahaan Produsen Calcium Folinate?

    Produsen obat (perusahaan farmasi) adalah suatu perusahaan atau badan usaha yang melakukan kegiatan produksi, penelitian, pengembangan produk obat maupun produk farmasi lainnya. Obat yang diproduksi bisa merupakan obat generik maupun obat bermerek. Perusahaan jamu adalah suatu perusahaan yang memproduksi produk jamu yakni suatu bahan atau ramuan berupa tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sari, atau campuran dari bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun-temurun untuk pengobatan. Baik perusahaan farmasi maupun perusahaan jamu harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

    Setiap perusahaan farmasi harus memenuhi syarat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik), sedangkan perusahaan jamu harus memenuhi syarat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik) untuk dapat melakukan kegiatan produksinya agar produk yang dihasilkan dapat terjamin khasiat, keamanan, dan mutunya. Berikut ini nama perusahaan pembuat produk Calcium Folinate:

    Novell Pharmaceuticals; Dankos Farma; Ferron Par Pharmaceuticals

Calcium Folinate Obat Apa?


Apa Indikasi, Manfaat, dan Kegunaan Calcium Folinate?

Indikasi merupakan petunjuk mengenai kondisi medis yang memerlukan efek terapi dari suatu produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) atau kegunaan dari suatu produk kesehatan untuk suatu kondisi medis tertentu. Calcium Folinate adalah suatu produk kesehatan yang diindikasikan untuk:

Calcium Folinate digunakan untuk penangkal toksisitas metotreksat, dan anemia megaloblastik yang kekurangan folat.

Berapa Dosis dan Aturan Pakai Calcium Folinate?

Dosis adalah takaran yang dinyatakan dalam satuan bobot maupun volume (contoh: mg, gr) produk kesehatan (obat, suplemen, dan lain-lain) yang harus digunakan untuk suatu kondisi medis tertentu serta frekuensi pemberiannya. Biasanya kekuatan dosis ini tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Berikut ini dosis dan aturan pakai Calcium Folinate:

Calcium Folinate termasuk dalam golongan obat keras, sebaiknya penggunaan obat ini sesuai dengan anjuran resep dokter dan dilakukan oleh tenaga medis profesional.

  • Penangkal toksisitas metotreksat
    Dewasa: 15 mg setiap 6 jam selama 10 dosis mulai 24 jam setelah dimulainya infus metotreksat. Lanjutkan admin sampai kadar metotreksat serum <0,05 mikromolar. Dapat juga diberikan melalui injeksi IM / IV
  • Anemia megaloblastik yang kekurangan folat
    Dewasa: Hingga 1 mg / hari

Bagaimana Cara Penyimpanan Calcium Folinate?


Simpan pada suhu antara 15-30 derajat Celcius.


Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah Aman Menggunakan Calcium Folinate Saat Mengemudi atau Mengoperasikan Mesin?

Jika Anda mengalami gejala efek samping seperti mengantuk, pusing, gangguan penglihatan, gangguan pernapasan, jantung berdebar, dan lain-lain setelah menggunakan Calcium Folinate, yang dapat mempengaruhi kesadaran atau kemampuan dalam mengemudi maupun mengoperasikan mesin, maka sebaiknya Anda menghindarkan diri dari aktivitas-aktivitas tersebut selama penggunaan dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Bagaimana Jika Saya Lupa Menggunakan Calcium Folinate?

Jika Anda lupa menggunakan Calcium Folinate, segera gunakan jika waktunya belum lama terlewat, namun jika sudah lama terlewat dan mendekati waktu penggunaan berikutnya, maka gunakan seperti dosis biasa dan lewati dosis yang sudah terlewat, jangan menggandakan dosis untuk mengganti dosis yang terlewat. Pastikan Anda mencatat atau menyalakan pengingat untuk mengingatkan Anda mengenai waktu penggunaan obat agar tidak terlewat kembali.

Apakah Saya Dapat Menghentikan Penggunaan Calcium Folinate Sewaktu-waktu?

Beberapa obat harus digunakan sesuai dengan dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan melebih atau mengurangi dosis obat yang diberikan oleh dokter secara sepihak tanpa berkonsultasi dengan dokter. Obat seperti antibiotik, antivirus, antijamur, dan sebagainya harus digunakan sesuai petunjuk dokter untuk mencegah resistensi dari bakteri, virus, maupun jamur terhadap obat tersebut. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Jangan menghentikan penggunaan obat secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan dokter, karena beberapa obat memiliki efek penarikan jika penghentian dilakukan secara mendadak. Konsultasikan dengan dokter mengenai hal ini.

Bagaimana Cara Penyimpanan Calcium Folinate?

Setiap obat memiliki cara penyimpanan yang berbeda-beda, cara penyimpanan dapat Anda ketahui melalui kemasan obat. Pastikan Anda menyimpan obat pada tempat tertutup, jauhkan dari panas maupun kelembapan. Jauhkan juga dari paparan sinar Matahari, jangkauan anak-anak, dan jangkauan hewan.

Bagaimana Penanganan Calcium Folinate yang Sudah Kedaluwarsa?

Jangan membuang obat kedaluwarsa ke saluran air, tempat penampungan air, maupun toilet, sebab dapat berpotensi mencemari lingkungan. Juga jangan membuangnya langsung ke tempat pembuangan sampah umum, hal tersebut untuk menghindari penyalahgunaan obat. Hubungi Dinas Kesehatan setempat mengenai cara penangangan obat kedaluwarsa.


Apa Efek Samping Calcium Folinate?

Efek Samping merupakan suatu efek yang tidak diinginkan dari suatu obat. Efek samping ini dapat bervariasi pada setiap individu tergantung pada pada kondisi penyakit, usia, berat badan, jenis kelamin, etnis, maupun kondisi kesehatan seseorang. Efek samping Calcium Folinate yang mungkin terjadi adalah:

Efek samping yang mungkin terjadi selama penggunaan Calcium Folinate, antara lain sensitisasi alergi, ruam kulit, eritema (kulit kemerahan), urtikaria (gatal), mual, muntah, dan demam.

Apa Saja Kontraindikasi Calcium Folinate?

Kontraindikasi merupakan suatu petunjuk mengenai kondisi-kondisi dimana penggunaan obat tersebut tidak tepat atau tidak dikehendaki dan kemungkinan berpotensi membahayakan jika diberikan. Pemberian Calcium Folinate dikontraindikasikan pada kondisi-kondisi berikut ini:


Hindari penggunaan Calcium Folinate pada pasien yang memiliki indikasi:
Pasien hipersensitivitas, anemia pernisiosa (kekurangan vitamin B12 yang diperlukan untuk menghasilkan sel darah merah), dan anemia megaloblastik lainnya akibat defisiensi vit B12.

Interaksi obat
Berikut adalah beberapa Interaksi obat yang umumnya terjadi saat penggunaan Calcium Folinate:

  • Mengurangi toksisitas metotreksat
  • Meningkatkan efek sitotoksik dan anti-neoplastik dari fluorouracil
  • Meningkatkan risiko kejang pada pasien epilepsi yang diobati dengan primidon, fenitoin, fenobarbital, dan suksinimida

Kategori kehamilan
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) mengategorikan Calcium Folinate ke dalam Kategori C:
Studi pada hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin (teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan tidak ada studi terkontrol pada wanita atau studi pada wanita dan hewan tidak tersedia. Obat diberikan hanya jika manfaat yang yang diperoleh lebih besar dari potensi risiko pada janin.

Novell Pharma adalah suatu perusahaan farmasi yang merupakan hasil penggabungan antara Glaxo International dengan Borroughs Wellcome pada tahun 1996 kemudian didirikanlah PT. Novell Pharma ini pada 1998. Perusahaan ini telah terdaftar di BKPM (Badan Koordinasi Penanaman modal) Indonesia. Menurut informasi, kata "Novell" pada perusahaan memiliki arti "sesuatu yang baru, segar, dan juga memiliki makna inovasi".

Perusahaan ini telah menerima berbagai sertifikat dan penghargaan seperti TGA dari Australia, pengakuan MCC dari Afrika Selatan, GMP dari Lageso Uni Eropa, GCC dari negara timur tengah, dan sebagainya.

Perusahaan ini telah berekspansi dan memasarkan produksi ke berbagai negara seperti Filipina, Thailand, Vietnam, Pakistan, Yaman, Taiwan, Australia, Uzbekistan, dan negara lainnya. Fasilitas produksi Novell Pharma ada di desa Tlajung Udik, kecamatan Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat.