Flek Saat Hamil dan Pendarahan Pada Ibu Hamil
Flek Saat Hamil dan Pendarahan Pada Ibu Hamil
Flek saat hamil pasti akan membuat seorang ibu hamil cemas dan bertanya-tanya, apalagi jika ia baru pertama kali mengalaminya. Benarkan flek saat hamil adalah hal yang lumrah atau biasa? Ataukah sebagai tanda bahaya dan harus segera dibawa ke dokter kandungan? Berikut ini sedikit informasi mengenai flek, penyebab terjadinya flek saat hamil atau pendarahan ringan, apa yang harus dilakukan ibu hamil jika mengalami flek saat hamil dan pendarahan yang bisa menyebabkan keguguran bahkan kematian si ibu.

- Sel telur yang sudah dibuahi melekatkan diri ke dinding rahim. Hal ini bisa menyebabkan darah keluar namun sangat sedikit.
- Infeksi pada mulut rahim dan vhagina dan mengakibatkan suatu peradangan setempat dan spotting. Spotting ini akan segera berhenti segera setelah infeksi teratasi.
- Karena mulut rahim saat kehamilan menjadi lebih lunak dan “dipenuhi” pembuluh darah di dalamnya, hubungan suami istri bisa saja menyebabkan suatu pendarahan kecil.
- Perubahan hormon pada minggu-minggu awal kehamilan bisa menyebabkan keluarnya flek, tetapi pada sebagian wanita dapat menetap sampai akhir kehamilan.
Pendarahan ini mengeluarkan darah banyak dan atau keluarnya secara terus menerus. Sehingga setiap wanita hamil yang mengalami perdarahan dari vhagina atau bahkan disertai dengan gejala lain (misalnya nyeri perut, keluarnya gumpalan darah atau jaringan, pingsan, lemas, demam) harus segera berkonsultasi dengan dokter/bidan. Atau jika perlu langsung datang ke Unit Gawat Darurat (UGD) di rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
Segera hubungi dokter atau rumah sakit jika pendarahan mengeluarkan darah berwarna merah yang tidak disertai rasa nyeri, darah yang keluar bisa sedikit atau banyak tetapi selalu disertai dengan nyeri perut hebat atau terjadi konstraksi rahim. Segera datang ke Unit Gawat Darurat (UGD) di rumah sakit apabila perdarahan terjadi setelah usia kehamilan 28 minggu. Perdarahan yang menjadi salah satu penyebab terbesar kematian ibu di Indonesia ini terjadi dengan mengeluarkan darah bisa banyak atau sedikit dengan disertai atau tanpa nyeri perut.
Banyak ibu hamil yang mengalami flek saat hamil pada trimester pertama. Ada yang hanya mengalami bercak kecoklatan selama 1-2 hari, tapi ada juga yang berlangsung sedikit-sedikit hingga beberapa minggu. Namun kebanyakan berakhir pada kehamilan yang sehat dan kelahiran yang normal. Jika Anda masih ragu segera berkonsultasi dengan dokter kandungan Anda untuk solusi yang lebih tepat pada permasalahan kehamilan Anda.
Powered by Farmasi-id.com